Sungai Oya di Imogiri Bantul jadi lokasi penebaran benih ikan lokal, ini pertimbangannya

photo author
- Jumat, 18 Agustus 2023 | 20:25 WIB
Penampakan Sungai Oya di Kelurahan Selopamioro, Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dari atas jembatan.  (ANTARA/Hery Sidik)
Penampakan Sungai Oya di Kelurahan Selopamioro, Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dari atas jembatan. (ANTARA/Hery Sidik)

HARIAN MERAPI - Kualitas air Sungai Oya zona Selopamioro Adventure Park, Kecamatan Imogiri cocok untuk pengembangan ikan lokal.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bantul, Istriyani di Bantul, Jumat (18/8/2023).

"Masih cocok, ekosistem masih bagus, kebetulan sudah kita identifikasi di Sungai Oya tidak banyak limbah dari aktivitas pabrik maupun aktivitas rumah tangga sehingga sangat cocok untuk ikan ikan lokal," katanya.

Baca Juga: Persis Solo pincang saat jamu Bali United, empat pemain inti absen karena berbagai sebab

Menurut dia, ikan-ikan lokal tersebut seperti ikan wader pari, tawes, nilem dan wader abang. Oleh karena itu, Sungai Oya di wilayah Imogiri menjadi salah satu lokasi penebaran benih ikan lokal sebagai upaya restoking ikan pada tahun anggaran 2023.

"Ikan lokal itu sangat rentan terhadap sungai-sungai yang banyak limbah, itu mereka tidak bisa berkembang biak, tapi di Sungai Oya itu ekosistem masih bagus, sehingga kita harapkan menjadi habitat untuk bisa berkembang jenis jenis ikan lokal," katanya.

Dia menyebutkan pada tahun ini secara bertahap setidaknya ada sebanyak 32 ribu benih ikan lokal pada habitat air tawar yang ditebar di perairan darat, salah satunya di Sungai Oya.

Baca Juga: Pelajar DKI Jakarta harus jalani pembelajaran jarak jauh, bukan karena polusi udara tapi.....

"Saat ini juga generasi muda tidak kenal jenis ikan lokal, makanya kita kenalkan kembali dengan kita melakukan penebaran benih ikan atau restoking supaya nanti populasi banyak, jenis ikan lokal tidak invasif," katanya.

Pihaknya juga mengajak masyarakat selalu mempertahankan populasi ikan di Sungai Oya dengan tidak melakukan penangkapan dengan alat tak ramah lingkungan seperti setrum, obat obatan dan racun yang berpotensi merusak ekosistem ikan.

"Kami terus edukasi dan beri penyuluhan kepada masyarakat agar tidak terjadi penangkapan ikan yang melanggar aturan yang bisa mengakibatkan populasi ikan cepat habis, karena ikan ikan yang belum layak tangkap, yang masih kecil mati semua," katanya.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pengangguran Curi Motor Mahasiswa di Warung Kopi

Rabu, 3 Desember 2025 | 08:00 WIB
X