HARIAN MERAPI - Pj Walikota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi, hadir dalam Car Free Day (CFD) di Alun-alun Pancasila, Minggu (30/4/2023).
Pj Walikota bersama Kepala OPD di Salatiga juga turut menari dalam flashmob Tari Wanara (kera) yang digelar dalam rangka memperingati Hari Tari Sedunia.
“Kegayengan kehidupan Kota Salatiga akan terus kita rawat dan kita sediakan ruang untuk membangun kebersamaan dan menjaga segalanya," kata Sinoeng.
Harapan dan cita-cita para pendahulu, menurutnya para sesepuh selalu mengatakan bahwa Kota Salatiga selalu menjadi kota yang loveable dan liveable.
Ketua Umum Dewan Kesenian Salatiga (DKS) Wido Murwadi, mengungkapkan, dalam rangka memperingati Hari Tari Sedunia, Kota Salatiga menunjukkan kehidupan kebersamaan dan toleransi dengan menampilkan tari modern dan tari tradisional yang diikuti oleh anak-anak, remaja hingga orang tua.
Baca Juga: Sedekah Laut Juwana Meriah, Asops Kapolri Ungkap Lalulintas Jateng Lancar
Wido menyebutkan, Tari Wanara ini melibatkan 50 penari dari berbagai sanggar tari yang ada di Kota Salatiga.
Selanjutnya dilanjutkan dengan penampilan Tari Ular Putih (White Snake) dari Persaudaraan Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Salatiga dan Perempuan Berkebaya Indonesia Kota Salatiga yang dirangkai dengan modern dance dan Liong.*