HARIAN MERAPI - Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar daerah Pemilihan DIY Gandung Pardiman mendukung sepenuhnya Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan untuk menindak tegas pelaku kejahatan jalanan.
Gandung Pardiman juga mendukung penuh pernyataan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X agar para pelaku kejahatan jalanan ditindak tegas. Hal ini disampaikan Gandung sebagai bentuk keprihatinannya.
"Saya sangat prihatin mendengar masih ada aksi kejahatan jalanan dan lebih iris lagi sebagian besar pelaku masih dibawah umur. Ini persoalan sangat serius," kata Gandung pardiman dalam keterangan persnya kemarin.
Baca Juga: 3 akibat yang didapat karena tidak membayar utang, mau kena azab ?
Anggota DPR RI komisi VII ini menjelaskan, sebelumnya ia menyatakan Yogyakarta perlu ditetapkan adanya darurat aksi kejahatan jalanan dan perlu penanganan serius semua pihak. Baik pemerintah, polisi, masyarakat dan keluarga.
"Bulan lalu saya keluarkan pernyataan Yogyakarta perlu darurat aksi kejahatan jalanan. Terbukti aksi kejahatan jalanan masih marak terjadi di Yogyakarta. Seperti di Yogyakarta, Gunungkidul terjadi tawuran dan Bantul," ujarnya.
Fenomena ini menurut Gandung harus disikapi dengan serius. Ia juga mengapresiasi kinerja Kepolisian yang dengan cepat menangkap pelaku kejahatan jalanan. Ia juga sudah dialog dengan Irjen Suwondo soal maraknya aksi kekerasan jalanan.
"Pak Kapolda tahu betul untuk menangani aksi kekerasan jalanan dan pokok permasalahannya, sehingga roadmap pak Kapolda perlu didukung semua pihak," tegas Gandung Pardiman.
Baca Juga: Majukan Event di Yogyakarta, Sejumlah Organisasi Gelar Diskusi
Gandung sangat mendukung penuh Gubernur DIY agar pelaku ditindak tegas. Selain itu himbauan Sultan perlu ditindaklanjuti oleh masyarakat yang memiliki anak remaja untuk lebih serius memperhatikan anak-anaknya.
"Guna menekan aksi kejahatan jalanan yang dilakukan oleh remaja maupun anak - anak, maka diperlukan gerakan bersama semua kalangan masyarakat untuk memberantas aksi kejahatan jalanan," pungkasnya. *
Artikel Terkait
Kasus Penganiayaan di Titik Nol Yogya, Pengacara Sebut Kliennya Bukan Klitih, Namun Hanya Ingin Membalas
Klitih melawan kilitih, ini akibatnya
Kelompok klitih bercelurit beraksi lagi, begini antisipasi polisi
Klitih di Sleman ayunkan sabit ke pengendara motor, untung tidak kena
Cegah Klitih, Sri Sultan HB X : Orang tua harus bangun dialog dengan anak