HARIAN MERAPI - Kepolisian Resort Temanggung menggerakkan pasukan untuk mengusir kera liar yang menyerbu area pertanian warga di lereng gunung Sumbing
Serangan peralihan untuk mengesahkan petani lereng gunung Sumbing di Kabupaten Temanggung resah.
Kera liar di lereng Gunung Sumbing itu menyerbu lahan pertanian dan merusak komoditas pertanian warga.
Bahkan diantaranya tanaman siap panen sehingga sangat merugikan warga di lereng gunung Sumbing itu.
Diantara serangan panjang itu adalah di Desa Paponan Kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung.
Disampaikan kepala desa patonan Ibnu Abdillah serangan kalian sudah berlangsung dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Juga: Memperingati milad 1 abad PKU Jogja dan 14 tahun PKU Gamping , juara lomba poster diumumkan
Tanaman yang dirusak kera di lereng Gunung Sumbing itu adalah tanaman siap panen seperti cabe, jagung, tomat, dan aneka sayuran.
Serangan kera liar itu telah merugikan petani karena sebagian petani tidak bisa menikmati hasil panen.
"Kera liar ini menyerbu lahan pertanian saat petani istirahat yakni pada siang hari tapi sebagian pula pada pagi dan sore," kata dia.
Dalam menyerbu lahan pertanian kera ini secara berkelompok dan dalam jumlah banyak sehingga petani kesulitan untuk mengusir.
" Petani juga dalam kawanan kera ini," kata dia.
