Workshop Forum Lembaga Kesejahteran Sosial Anak Kabupaten Sleman hadirkan dua pemateri, membahas pangan sehat, aman dan bergizi  

photo author
- Rabu, 3 Desember 2025 | 09:35 WIB
Suasana pelaksanaan Workshop Forum Lembaga Kesejahteran Sosial Anak Kabupaten Sleman.  (Foto: Istimewa))
Suasana pelaksanaan Workshop Forum Lembaga Kesejahteran Sosial Anak Kabupaten Sleman. (Foto: Istimewa))

 

HARIAN MERAPI- Pangan bukan sekadar urusan mengisi perut, melainkan fondasi dasar bagi pertumbuhan fisik, kecerdasan, kesehatan dan masa depan anak.

Kepercayaan masyarakat dan negara dititipkan kepada kita untuk memastikan setiap anak asuh mendapat haknya atas makanan yang layak, bergizi dan terbebas dari risiko atau membahayakan kesehatan.

Demikian ditegaskan Ketua Forum Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Sleman, Drs Wahyu Purhantara MM saat sambutan pembukaan Worksop Forum LKSA Sleman di Aula Dinsos Sleman, Selasa (2/12/2025).

Baca Juga: Yayasan MSP Bagikan 300 Paket Sembako untuk Warga Prasejahtera, Lansia dan Disabilitas di Bantul

Selain itu, Wahyu sangat berharap ilmu yang diperoleh dari mengikuti workshop tersebut dapat menjadi pedoman praktis yang dapat diterapkan sehari-hari di masing-masing LKSA.

“Misalnya mulai dari pemilihan bahan makanan, penyimpanan, pengolahan hingga penyajian. Semua harus kita lakukan dengan penuh kesadaran, kehati-hatian dan tentu saja dengan hati,” tutur Wahyu.

Sedangkan sambutan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman disampaikan oleh Feri Istanto SSos MEc Dev (Kabid Pemberdayaan dan Kelembagaan, Dinsos Sleman).

Menurutnya, kegiatan workshop bertema “Pangan Sehat, Aman, dan Bergizi untuk Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak di LKSA” tersebut penting dilaksanakan.

Baca Juga: Berikan Pelayanan Publik dan Kesehatan, Kapolres Sukoharjo Datangi Dusun Terpencil

Apalagi masih sering terjadi kasus anak keracunan, sehingga sudah selayaknya berbagai pihak termasuk LKSA bisa memastikan keamanan pangan bagi anak, seperti saat menerima donasi dan lainnya.

Selaku pemateri pertama workshop tersebut, Nyadi Kasmoredjo memaparkan, keamanan pangan bagi anak asuh merupakan prioritas utama yang harus dipegang teguh oleh setiap LKSA.

Misalnya, dalam menangani produk donasi yang mendekati masa kedaluwarsa, LKSA perlu menerapkan langkah-langkah praktis seperti memilah berdasarkan label.

“Ataupun membedakan antara Best Before untuk produk kering yang masih dapat ditoleransi dengan pemeriksaan, dan Expired Date. Jika sudah rusak atau kedaluwarsa segera dibuang,” paparnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X