HARIAN MERAPI - Salah satu tempat biasa menjadi ‘jujugan’ untuk belajar pertanian terpadu, yakni Joglo Tani Indonesia di kawasan Margoluwih Seyegan Sleman.
Tak jarang berbagai kelompok ataupun lembaga datang secara rombongan, lalu belajar pertanian terpadu di Joglo Tani Indonesia selama setengah hari, sehari maupun lebih sehari.
Tim Joglo Tani Indonesia yang dipimpin TO Suprapto (Pak TeO) berusaha semaksimal mungkin membagikan ilmu seputar pertanian, baik teori, praktik hingga kunjungan ke lahan pertanian.
Baca Juga: Kepergok Berduaan Bareng Janda, Kapolsek Brangsong Bakal Jalani Sidang Kode Etik
Seperti halnya, baru-baru ini, Kelompok Tani (Poktan) Srikandi RT 29 dan Poktan sejahtera mandiri RT 54, Muja Muju, Umbulharjo, Yogya belajar pertanian secara umum di Joglo Tani Indonesia.
Menurut pendamping kegiatan, Sandi Zunaidi, kegiatan tersebut terutama dalam rangka belajar dan peningkatan kapasitas SDM program pelatihan urban farming CSR Danone dan SGM serta bermitra dengan Rumah Zakat selaku operator.
“Target yang kami harapkan, antara lain adanya perubahan kerangka berpikir peserta dalam membangun usaha dibidang pertanian, terutama di wilayah perkotaan dengan konsep urban farming,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Sandi, dengan berkunjung dan belajar di Joglo Tani Indonesia, pihak optimis bisa mendapatkan gambaran lebih luas dan utuh seperti terkait pengembangan usaha bidang pertanian.
Baca Juga: Anggito Abimanyu Resmi Terpilih Jadi Ketua Dewan Komisioner LPS, Ini Profilnya
Ditambahkan, peserta yang berjumlah 35 orang sangat antusias dan semangat mengikuti rangkaian acara. Bahkan, saat Pak TeO memaparkan materi, ada interaksi dua arah.
“Sehingga, banyak testimoni dari peserta yang merasa tercerahkan, serta mulai mewacanakan untuk memulai kegiatan-kegiatan sesuai yang disampaikan pak TeO,” urai Sandi.
Sementara itu, Direktur Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) Samigaluh Mandiri Sejahtera LKD, Yohanes Pramudyanto menjelaskan, baru-baru ini, pihaknya melaksanakan kegiatan di Joglo Tani Indonesia.
Baca Juga: Kota Yogyakarta Perluas Digitalisasi Parkir hingga 110 Titik, Jukir Teladan Diganjar Penghargaan
“Kegiatannya bertajuk Peningkatan Kapasitas Kelompok Pemanfaat Bumdesma Samigaluh Mandiri Sejahtera LKD. Segenap peserta semangat dan antusias mengikuti rangkaian kegiatan di Joglo Tani Indonesia,” papar Yohanes.