Dalam deklarasi Partai Rakyat Indonesia, Aditya Yusma ajak masyarakat jadikan PRI sebagai rumah seluruh rakyat

photo author
- Sabtu, 9 Agustus 2025 | 13:45 WIB
Suasana acara pendeklarasian berdirinya Partai Rakyat Indonesia pada Jumat, 8 Agustus 2025 di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. (Dok. Istimewa)
Suasana acara pendeklarasian berdirinya Partai Rakyat Indonesia pada Jumat, 8 Agustus 2025 di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. (Dok. Istimewa)

HARIAN MERAPI - Partai Rakyat Indonesia (PRI) dideklarasikan pada Jumat, 8 Agustus 2025, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Pada kesempatan itu, Aditya Yusma, atau yang akrab disapa Mas Ndaru, mengajak masyarakat untuk menjadikan PRI sebagai rumah bagi seluruh elemen bangsa, rumah bagi anak-anak yatim piatu, para aktivis, organisasi masyarakat, para ulama, para pejuang, serta politisi yang ingin berjuang bersama Presiden Prabowo Subianto menuju Indonesia Maju.

Aditya Yusma saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PRI sekaligus Ketua Umum Perisai Syarikat Islam, organisasi kemasyarakatan tertua di Indonesia. Tokoh muda yang dikenal sebagai salah satu relawan Prabowo-Gibran paling berpengaruh tersebut juga menegaskan filosofi di balik simbol partai.

Baca Juga: Terima Amnesti, 6 WBP di Rutan Salatiga Bebas

“PRI yang berlambangkan macan menjadi harapan tertinggi kami bahwa kelak Indonesia akan menjadi Macan Dunia. Sementara padi dan kapas menjadi lambang ketahanan dan kemandirian pangan serta sandang untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.

Deklarasi PRI penuh khidmat dengan acara doa bersama yang dihadiri berbagai kalangan dari beragam lapisan masyarakat, antara lain guru, pedagang asongan, buruh, petani, ulama dan tokoh agama, ibu rumah tangga, pengemudi ojek online (ojol), serta mahasiswa.

Acara tersebut juga menghadirkan 300 anak yatim piatu beserta para tamu dan undangan lainnya sebagai bentuk kepedulian sosial partai terhadap masa depan generasi bangsa.

Kegiatan deklarasi PRI tersebut sarat akan simbol angka delapan sebagai bagian dari identitas dan semangat partai.

Baca Juga: Dinas Koperasi UKM DIY Dorong Business Matching hingga Edukasi Kreatif

Hal tersebut tercermin dalam delapan unsur masyarakat yang diundang, delapan jenis kue tampah tradisional (nasi tumpeng, jajan pasar, kukusan, rebusan, gethok, sate ayam, ayam ingkung, dan rujak), serta delapan jenis bunga (mawar merah, mawar putih, melati, bunga lily, bunga matahari, kantil, daun pandan, dan sedap malam).

Sebagai simbol keberkahan dan kemakmuran, turut ditampilkan pula dua tandan Pisang Raja dan Pisang Emas, yang masing-masing terdiri dari delapan sisir.

Ketua Umum PRI, Muhammad Nazaruddin, yang dikenal luas sebagai tokoh bangsa dan seorang filantropis dengan berbagai prestasi, menegaskan bahwa deklarasi tersebut adalah langkah awal menuju masa depan Indonesia yang lebih maju.

“Deklarasi kelahiran PRI ini menjadi langkah awal dan tekad kami untuk mewujudkan visi-misi Indonesia Maju menuju Indonesia Emas bersama Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.

Baca Juga: Bukan Torino, Jay Idzes Makin Merapat ke Sassuolo

Partai Rakyat Indonesia resmi berdiri pada tanggal 8 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan 8 Dekade Dirgahayu Republik Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X