HARIAN MERAPI - Sebuah kandang ayam berukuran besar milik Wagiyat (50) warga Kalurahan Kedungpoh, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, dilaporkan roboh diterjang angin.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai Rp 30 juta.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, Purwono mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat cuaca dalam keadaan cerah.
Baca Juga: Kecelakaan libatkan 3 motor di simpang tiga ringin Kalitirto, seorang pelajar meninggal
"Penyebab kandang roboh selain diterjang angin karena struktur bangunan yang sudah lapuk," katanya.
Kandang ayam yang roboh tersebut dengan ukuran 10 x 20 meter itu ambruk pertama diketahui sendiri oleh pemiliknya Wagiyat.
Saat kejadian, kandang dalam kondisi kosong, namun robohnya struktur sempat mengganggu akses lalu lintas warga.
Atas kejadian tersebut warga melaporkan kejadian tersebut kepada BPBD Gunungkidul.
Baca Juga: Diduga korban KMP Tunu Pratama Jaya, dua mayat ditemukan di Pantai Jembrana
Warga bersama tim dari BPBD, Tagana, dan aparat kepolisian cepat melakukan penanganan dengan membersihkan material yang menutup jalan.
Tidak menimbulkan dampak terhadap rumah warga maupun fasilitas umum lainnya.
Untuk tindak lanjut, pemilik kandang sudah mulai melakukan pembersihan secara mandiri dibantu warga sekitar.
Baca Juga: Yusril: Tidak mungkin Wakil Presiden Gibran akan pindah kantor ke Papua
Total kerugian akibat kejadian itu mencapai Rp 30 juta. (Pur)
