HARIAN MERAPI - Rumah nenek petani Sudalmi (70) warga RT 1 RW 1 Desa Tlahap Kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung terbakar Minggu sore.
Sumber dari lokasi kejadian dan pemadam kebakaran kabupaten setempat menyebutkan tidak ada korban jiwa maupun korban jiwa pada kejadian itu.
Disebutkan rumah yang terbakar berukuran 15 x 12 meter dan berada di pemukiman padat.
Sore itu korban yang sedang sendirian di rumah sedang tiduran di kamar depan. Ia melihat kobaran api yang berasal dari dapur yang berada di bagian belakang rumah.
Baca Juga: Sri Sultan Sarankan Nasabah BUKP Galur dan Wates Tempuh Jalur Perdata
Sontak dia berteriak meminta bantuan warga sekitar dan oleh saksi Yudi yang mendengar teriakan diumumkan pada pengeras suara mushola, untuk meminta bantuan warga memadamkan.
Rame warga setempat pun menelpon Damkar Kabupaten Temanggung. Warga berdatangan membantu memadamkan api dan sekitar pukul 15.52 mobil unit kebakaran tiba untuk memadamkan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.15 WIB.
Sontak dia berteriak meminta bantuan warga sekitar dan oleh saksi Yudi yang mendengar teriakan diumumkan pada pengeras suara mushola, untuk meminta bantuan warga memadamkan.
Rame warga setempat pun menelpon Damkar Kabupaten Temanggung. Warga berdatangan membantu memadamkan api dan sekitar pukul 15.52 mobil unit kebakaran tiba untuk memadamkan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.15 WIB.
Baca Juga: Tim SAR Temukan Korban Kapal Tenggelam di Selat Bali, 28 Orang Masih dalam Pencarian
Kasi Pemadaman, Penyelamatan, dan Evakuasi Kebakaran Damkar Temanggung, Edi Irwanto mengatakan api merusak bagian atap, mebeler dan barang elektronik milik korban.
"Atas kejadian itu korban menderita kerugian sekitar Rp100 juta," kata dia.
Berdasarkan keterangan dari pihak Kepolisian, dugaan sementara api berasal dari dapur yang berada di bagian belakang yang disebabkan oleh konsleting listrik.
"Api lantas menyebar ke atap dan seluruh ruangan serta perabot yang berada di dalam rumah," kata Kapolseksubsektor Kledung IPTU Tumijo. *
Kasi Pemadaman, Penyelamatan, dan Evakuasi Kebakaran Damkar Temanggung, Edi Irwanto mengatakan api merusak bagian atap, mebeler dan barang elektronik milik korban.
"Atas kejadian itu korban menderita kerugian sekitar Rp100 juta," kata dia.
Berdasarkan keterangan dari pihak Kepolisian, dugaan sementara api berasal dari dapur yang berada di bagian belakang yang disebabkan oleh konsleting listrik.
"Api lantas menyebar ke atap dan seluruh ruangan serta perabot yang berada di dalam rumah," kata Kapolseksubsektor Kledung IPTU Tumijo. *