Jengkel lampu sering padam, Balai Desa Langse ditembaki dengan senapan angin

photo author
- Kamis, 29 Mei 2025 | 13:45 WIB
Suasana olah TKP di baldes Langse Pati.  (Foto: Alwi Alaydrus)
Suasana olah TKP di baldes Langse Pati. (Foto: Alwi Alaydrus)

HARIAN MERAPI - Polresta Pati gerak cepat dan berhasil meringkus tersangka pelaku penembakan yang mengarah Balai Desa Langse Kecamatan Margorejo.

"Tersangka ADK sudah ditangkap. Dijerat pasal 406 KUHP tentang pengrusakan. Ancaman hukuman 2 tahun 8 bulan penjara," kata Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo, Kamis (29/5/2025).

Berdasar hasil pemeriksaan, kata Kasat Reskrim kepada wartawan, motif pelaku ADK, mengaku jengkel karena lampu kawasan balai desa sering mati.

AKP Heri Utomo menambahkan, ADK merupakan warga setempat. Aksi tersangka sempat membuat geger warga Langse. Karena awalnya menduga tembakan berasal dari senapan angin.

Baca Juga: Ini yang menyebabkan otot panggul perempuan melemah, kenali tandanya

"Untuk melampiaskan amarahnya, pelaku menembakkan senapan angin," ujarnya.

Sebelumnya, tersiar kabar Kantor desa Langse Kecamatan Margorejo Pati (Jateng), diduga diberondong tembakan senapan angin.

Tembakan menyasar pintu utama balai desa. Aksi penembakan terjadi Selasa (27/5) malam.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, kondisi baldes baru diketahui Rabu (28/5) pagi. Yakni saat petugas kebersihan kantor desa Langse, akan membersihkan ruangan baldes.

Petugas menemukan serpihan atau pecahan kaca. Setelah dicek, terlihat pintu kaca berlubang sebanyak 6 titik. Dalam kejadian tersebut, tidak ditemukan korban jiwa.

Baca Juga: BRI Pastikan Keandalan Layanan Lewat 1,19 Juta AgenBRILink, 742 Ribu Jaringan E-Channel dan Super App BRImo, sehingga Libur Panjang Tetap Nyaman

Sumber wartawan mengkonfirmasi, dari hasil olah TKP sementara, petugas juga menemukan enam proyektil senapan angin dan serpihan kaca baldes.

Untuk mengungkap kasus yang mengagetkan warga desa Langse tersebut, petugas meminta keterangan dari sejumlah saksi. Yaitu Sri Wilujeng, Ira Nurmaya, Sukarjo dan M Fadoli.

Secara terpisah, ketua Paguyuban Solidaritas Kepala desa dan Perangkat desa Pati (Pasopati), Pandoyo mengaku mengutuk keras tindakan tidak terpuji yang mengakibatkan kerusakan kaca jendela Kantor Desa Langse.

Ia meminta, seluruh aparatur Desa Langse agar tetap tenang dan tidak panik, serta tetap menjaga suasana kondusif.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X