HARIAN MERAPI - Rehabilitasi jalan Baki-Pajang dengan nilai HPS Rp 3,5 miliar telah selesai pengerjaan pengaspalannya. Jalan yang masuk program strategis Pemkab Sukoharjo 2025 siap digunakan pada jalur mudik dan balik Lebaran.
Pemudik bisa melintas jalur yang jadi penghubung Kabupaten Sukoharjo dengan Kota Solo tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo Bowo Sutopo Dwi Atmojo, Sabtu (22/3/2025) mengatakan, rehabilitasi jalan Baki-Pajang telah selesai beberapa Minggu lalu. Pengerjaan dilakukan dengan pembangunan saluran air pembuangan dan pengaspalan jalan.
Saluran air pembuangan dibangun untuk mengalihkan air hujan agar tidak terjadi genangan. Hal tersebut penting mengingat setiap kali hujan turun sering terjadi genangan air dan berdampak pada kerusakan jalan.
Setelah saluran air pembuangan selesai dikerjakan kemudian dilakukan pengaspalan jalan. Kondisi jalan sekarang setelah selesai diaspal menjadi lebih baik dan layak digunakan masyarakat.
"Jalan Baki-Pajang sudah selesai diaspal dan dibangun saluran air pembuangan. Sekarang siap digunakan untuk arus mudik dan balik Lebaran 2025. Kondisi jalan sudah baik dan sudah digunakan masyarakat sejak beberapa Minggu lalu," ujarnya.
Jalan Baki-Pajang sekarang juga telah dilengkapi tambahan fasilitas lampu penerangan jalan umum (PJU) oleh Pemkab Sukoharjo. Diharapkan fasilitas yang disediakan tersebut dapat membuat masyarakat aman dan nyaman saat melintas.
Baca Juga: Polres Temanggung Sita 2.653 Knalpot Tidak Standar Alias Knalpot Brong dan Dimusnahkan
Jalan Baki-Pajang merupakan jalur penting utama menghubungkan Kabupaten Sukoharjo dengan Kota Solo. Pada hari biasa arus lalu lintas di jalan tersebut cukup padat. Banyak kendaraan melintas antar kabupaten kota tersebut.
"Pemudik setelah keluar dari Kota Solo melalui Pajang maka bisa masuk menuju ke jalan Baki-Pajang melalui Gentan, Baki selanjutnya masuk ke Sukoharjo," lanjutnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Toni Sri Buntoro mengatakan, jalan Baki-Pajang merupakan jalur penting masyarakat menghubungkan Kabupaten Sukoharjo dengan Kota Solo. Jalur berada di perbatasan kedua daerah yang saling terhubung masuk tengah kota.
Kondisi jalan sekarang sudah selesai diperbaiki dan bisa digunakan untuk fasilitas masyarakat saat arus mudik dan balik Lebaran 2025.
"Kondisi jalan sebelumnya rusak dan sering dikeluhkan masyarakat karena banyak lubang. Tapi sekarang selesai diperbaiki diaspal ulang. Kondisi jalan sekarang sudah mulus dan siap digunakan pemudik," ujarnya.