Polres Karanganyar siapkan dua personel bersenjata laras panjang tiap exit tol

photo author
- Jumat, 21 Maret 2025 | 14:27 WIB
Pemusnahan barang bukti miras, petasan dan knalpot brong usai apel gelar pasukan operasi ketupat candi (Foto: Abdul Alim)
Pemusnahan barang bukti miras, petasan dan knalpot brong usai apel gelar pasukan operasi ketupat candi (Foto: Abdul Alim)

HARIAN MERAPI - Dua aparat bersenjata laras panjang dengan peluru tajam dipasang di tiap exit tol di Kabupaten Karanganyar. Para aparat itu siap melakukan tindakan terukur untuk menangani gangguan keamanan.

Exit tol yang dimaksud di gerbang tol Ngemplak di Klodran Colomadu, gerbang tol Karanganyar di Kebakkramat dan gerbang tol Gondangrejo.

"Di tiap exit tol, dipasang dua anggota bersenjata. Sistem pengamanan tentatif. Apabila ada yang menonjol, kita lakukan tindakan," kata Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto kepada wartawan usai apel gelar pasukan operasi ketupat candi 2025 di alun-alun kota, Jumat (21/3/2025).

Baca Juga: Beruntungnya Dwi Atika, Warga Yogya Ini Menangkan Hadiah Utama Sepeda Motor dalam Progam JLC Lucky Draw 2024

Ia mengatakan lima pos pengamanan dan pos pelayanan didirikan di lima titik selama momen libur lebaran.

Yakni exit Tol Karanganyar, Exit Tol Ngemplak, Karangpandan, Karangpandan dan alun-alun Karanganyar. Total sebanyak 400 personel bertugas piket di pos-pos itu serta tersebar di lokasi lain.

Selain itu, sudah disiapkan mobil derek, ambulans, mobil PMI, tim urai dan tim reaksi gerak cepat dalam.

"Selain itu juga ada kesehatan, dan unsur relawan ambulan, dan relawan lain dan Kita siapkan derek untuk pemudik yang dinamakan tim reaksi cepat," kata dia.

Baca Juga: Keluarga Vadel Badjideh Mantap akan Cabut Laporan Polisi pada Nikita Mirzani, Selalu Ingat Pesan sang Mama untuk Ikhlas

Dia mengatakan pihaknya tak hanya mengamankan masyarakat di momen mudik, namun juga menjaga kondisivitas geliat wisata di Karanganyar.

"Jadi sampai lebaran, kita menyebar ke beberapa titik dan setelah lebaran, personel dikerahkan ke Tawangmangu tepatnya di tempat-tempat wisata," ucap dia.

Apel gelar pasukan diakhiri pemusnahan barang bukti kasus penyalahgunaan knalpot, peredaran miras serta petasan. Pemusnahan dilakukan dengan menggilas botol miras dan memotong knalpot brong.

"Yang dimusnahkan 977 liter ciu, sembilan petasan, 400 knalpot brong. Ini hasil operasi pekat sejak awal ramadan," kata Hadi. (Lim) *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X