Bhabinkamtibmas Petakan Potensi Rawan Bencana di Salatiga, Polres Salatiga Gelar Apel Siaga

photo author
- Senin, 9 Desember 2024 | 16:30 WIB
Apel siaga tanggap bencana di Polres Salatiga.  (Dok Polres Salatiga )
Apel siaga tanggap bencana di Polres Salatiga. (Dok Polres Salatiga )

HARIAN MERAPI - Bhabinkamtibmas yang bertugas di 23 kelurahan di Kota Salatiga melakukan pemetaan potensi rawan bencana alam di Kota Salatiga.

Pemetaan ini didasarkan kejadian sebelumnya dan juga koordinasi dengan instansi terkait daerah rawan bencana Pemkot Salatiga.

"Bhabinkamtibmas juga membantu memetakan wilayah binaannya yang rawan bencana alam, " kata Plh Humas Polres Salatiga, Iptu Sutopo, Senin (9/12/2024).

Baca Juga: Akan Lakukan Aksi Vandalisme, 23 Orang Diamankan Satreskrim Polresta Yogyakarta

Bertempat di lapangan Bhayangkara Polres Salatiga, digelar Apel Siaga Tanggap Bencana dan Pergelaran Sarpas dalam rangka Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Kota Salatiga.

Apel Siaga Tanggap Bencana diikuti oleh seluruh unsur terkait, mulai dari TNI, Polri, Satpol PP, BPPD dan Tagana serta PMI hingga Kelompok Relawan di Kota Salatiga.

Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari meminta seluruh pihak selalu bersinergi dalam kesiapsiagaannya menghadapi potensi bencana di wilayah Kota Salatiga.

"Yang terpenting masyarakat jauh dari bencana dan kita bisa menjauhkan masyarakat dari bencana", kata AKBP Aryuni Novitasari.

Baca Juga: Bukti Nyata Implementasi Asta Cita dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan, BRI Salurkan KUR Senilai Rp175,66 Triliun

Ia mengatakan di Provinsi Jawa Tengah di tahun 2024 sudah terjadi 138 bencana alam dengan korban meninggal dunia 32 dan hilang 2 orang, hal tersebut dikarenakan kondisi geografis, geologis, hidrologis, klimatologis dan demografi yang memungkinkan terjadinya bencana alam, baik yang disebabkan oleh alam, faktor non alam maupun faktor manusia.

Sehingga bisa menyebabkan timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis yang dalam keadaan tertentu dapat menghambat pembangunan wilayah.

Bencana alam terdiri bencana tanah longsor, pergerakan tanah, banjir, gempa bumi, letusan gunung api, kebakaran hutan, kekeringan serta angin puting beliung.

Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Soal Pemilihan Pemain Muda di Skuad Garuda, Intip Sejarah Pertemuan Indonesia vs Myanmar di Ajang Piala AFF

Wilayah Kota Salatiga potensi tersebut cukup kecil namun tidak boleh under estimate tetapi tetap harus waspada dan bersiap diri dalam menghadapi setiap pontensi bencana alam.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X