Kapolresta Sleman Launching Proyek Pekarangan Pangan Bergizi di Pekarangan Rumah Dinas

photo author
Husein Effendi
- Sabtu, 16 November 2024 | 10:45 WIB
Kapolresta Sleman saat launching proyek pekarangan pangan bergizi, Jumat (15/11/2024).  (Dok Humas Polresta Sleman)
Kapolresta Sleman saat launching proyek pekarangan pangan bergizi, Jumat (15/11/2024). (Dok Humas Polresta Sleman)

HARIAN MERAPI - Dalam upaya mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Sleman. Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi SIK, launching proyek pekarangan pangan bergizi, Jumat (15/11/2024).

Bertempat di halaman rumah dinas, Kombes Pol Yuswanto Ardi didampingi Bhayangkari cabang Kabupaten Sleman, antusias menebar ribuan bibit ikan. Langkah ini adalah kontribusi nyata dalam mewujudkan ketahanan pangan.

Kegiatan ini tak dilakukan sendiri, melainkan bersama jajaran anggotanya. Dalam kesempatan itu, Kapolresta juga menebar 2.000 ekor bibit ikan lele dan 2.000 ekor bibit ikan nila ke dalam kolam yang telah disiapkan.

Baca Juga: Dua Warga Bekasi Ditangkap di Pati, Diduga Terkait Kasus Perdagangan Anak di Bawah Umur untuk Dijadikan Korban Prostitusi Online Melalui Aplikasi

Selain itu, di kebun Kapolresta juga menanam 200 bibit cabai, 200 bibit selada, dan 100 bibit terong. Ia juga memperkenalkan tanaman obat seperti jahe, lengkuas, sereh, kencur, dan kunyit, serta menanam 5 bibit anggur.

Sebagai tambahan, bayam juga ditaburkan di satu bedengan, menciptakan beragam hasil pertanian guna mendukung kebutuhan pangan keluarga. Ia menunjukkan bahwa ketahanan pangan bisa dimulai dari rumah masing-masing.

"Jadi kehadiran personel Polri dalam program ketahanan pangan ini betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Kapolresta, di sela-sela launching.

Dengan menggandeng Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP), Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak dan Dinas Pertanian. Ia bertekad menjadi mitra dalam memperkuat ketahanan pangan di daerah.

Baca Juga: Pelarian Pelaku Pencabulan Anak Sendiri Hingga Hamil Berakhir, Usai Polres Boyolali Menangkap Tersangka di Bali

Anggota bhabinkamtibmas hadir sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka mendapat sosialisasi tentang panduan teknis yang menjadi pegangan mereka dalam melaksanakan gugus tugas ketahanan pangan.

Kehadiran personel Polri dalam program ini manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat dan para petani. Sebagai ujung tombak, Bhabinkamtibmas harus paham dan memahami teknis akurasi program ini.

Tujuh poin penting dalam panduan teknis, mulai dari pendataan awal hingga optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan. Polresta Sleman ingin memastikan semua aspek ketahanan pangan terkelola dengan baik.

Baca Juga: BRI Blokir Lebih Dari 3 Ribu Rekening, Sebuah Langkah Tegas untuk Perangi Judi Online

Poin-poin ini mulai dari pendataan awal, percepatan hilirisasi riset, tata kelola irigasi, tata kelola pupuk, modernisasi alat pertanian. Tata kelola niaga hasil panen dan optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X