Razia digelar Samsat Karanganyar di sejumlah perkantoran pemerintah, ini hasilnya

photo author
- Selasa, 15 Oktober 2024 | 11:55 WIB
Pemeriksaan ranmor oleh petugas Samsat Karanganyar (Foto:Abdul Alim)
Pemeriksaan ranmor oleh petugas Samsat Karanganyar (Foto:Abdul Alim)

HARIAN MERAPI - Ratusan kendaraan bermotor roda dua dan roda empat yang diparkir di sejumlah perkantoran pemerintah menjadi sasaran pemeriksaan petugas Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat Karanganyar. Hasil pemeriksaan itu, semua patuh pajak.

Petugas UPPD Samsat Karanganyar bersama Satlantas dan Jasa Raharja melaksanakan operasi itu di kompleks perkantoran Setda, DPUPR, Dinsos dan RSUD Kartini sepanjang Agustus-September 2024.
 
Sedikitnya 480 kendaraan bermotor dari berbagai instansi itu diperiksa status perpajakannya.
Kantor UPPD Samsat Karanganyar menyediakan kasir kelilingnya untuk memudahkan pembayaran di lokasi. Bukti transaksi juga dicetak di tempat.
 
 
Kasi Pajak Kendaraan Unit Pengelola Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat Karanganyar, Totok Hardiyanto mengatakan operasi dan sidak tersebut bagian dari Gerakan Disiplin Pajak Untuk Rakyat (Gadis Pantura) yang dicanangkan pemerintah. 

“Kami sudah mengirimkan pemberitahuan ke kantor-kantor tersebut bahwa akan dilaksanakan kegiatan Gadis Pantura. Pemberitahuannya beberapa pekan sebelumnya. Alhamdulilah semua tertib. Mau bayar di tempat pajaknya,” katanya, Selasa (15/10/2024).

Baca Juga: Cerita misteri ketika naik kereta senja dari Kutoarjo ke Solo Balapan, terdengar suara adzan dari desa Semawung

Dari sekian banyak lokasi sasaran, jumlah kendaraan bermotor terjaring razia terbanyak di RSUD Kartini. Yakni 200-an kendaraan bermotor.

Dia mengatakan target pajak kendaraan bermotor di Karanganyar Rp207,8 miliar pada 2024. Hingga September tercapai 63 persen. Program diskon pembayaran untuk pembayaran pajak dan denda, lanjutnya berhasil mendongkrak semangat wajib pajak dalam menunaikan kewajibannya.

“Hanya saja program diskon itu terbatas waktu. Enggak berlangsung lama. Masih ada program lain yang dinanti yakni gratis bea balik nama (BBN),” katanya. (Lim) *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X