HARIAN MERAPI - Sebanyak 77 warga kurang mampu mendapat bantuan dari program Sukoharjo Cerdas, Makmur, Peduli dan Sehat. Total bantuan Rp 168.827.500 bersumber dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Penyerahan bantuan dilakukan di lobi kantor bupati dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Rabu (8/5/2024).
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, Baznas Sukoharjo kembali menyalurkan bantuan kepada warga kurang mampu setelah sebelumnya menerima banyak pengajuan permohonan.
Bantuan disalurkan melalui program unggulan yakni Sukoharjo Cerdas, Makmur, Peduli dan Sehat.
Baca Juga: Siswa MAN 3 Sleman lulus 100 persen, 64 di antaranya diterima di PTN dan PTS favorit
Baznas Sukoharjo menyalurkan berbagai bantuan sesuai dengan pengajuan permohonan warga kurang mampu. Bantuan diberikan dalam bentuk yang tunai maupun barang yang penyalurannya diserahkan langsung kepada para penerima.
Bantuan program Sukoharjo cerdas diberikan kepada 13 warga kurang mampu dengan total nominal sebesar Rp 13.245.000.
Bantuan diberikan dalam bentuk uang tunai untuk biaya pendidikan anak warga kurang mampu. Nominal yang diberikan kepada warga bervariasi mulai Rp 1.250.000 dan tertinggi Rp 3.000.000.
Bantuan program Sukoharjo Cerdas seperti diberikan kepada Yulianti warga Sumedangan RT 02 RW 06 Desa Gentan Kecamatan Bendosari sebesar Rp 1.250.000, Yuliani warga Mantung RT 02 RW 14 Desa Sanggrahan Kecamatan Grogol sebesar Rp 3.000.000, Tanti Maryaning warga Bangsren RT 02 RW 22 Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura sebesar Rp 3.000.000.
Baca Juga: Aktor senior Dorman Borisman meninggal, ini profil dan karyanya
Bantuan melalui program Sukoharjo Makmur diberikan dengan total sebesar Rp 94.900.000. Bantuan tersebut seperti diberikan kepada Yanti warga Klampisan RT 02 RW 01 Desa Mancasan Kecamatan Baki sebesar Rp 3.000.000 untuk modal usaha.
Kemudian Sumadi warga Jombor RT 01 RW 08 Kelurahan Jombor, Kecamatan Bendosari berupa gerobak hik dengan nilai sebesar Rp 3.000.000.
Sedangkan Nanik Lestari warga Kedung Barang RT 03 RW 05 Desa Ngasinan Kecamatan Bulu berupa bantuan mesin jahit dengan nilai sebesar Rp 3.000.000.
Bantuan program Sukoharjo Peduli disalurkan dengan total Rp 43.000.000. Bantuan seperti diberikan kepada Dwi Martuti warga Tebon RT 02 RW 05 Desa Bakipandeyan Kecamatan Baki berupa biaya hidup sebesar Rp 3.000.000.
Baca Juga: Seto Nurdiyantoro Dinilai Bisa Kembalikan Karakter PSIM Jogja, Ini Alasannya