HARIAN MERAPI - Penanganan mudik dan arus balik Lebaran 2024 dinilai berjalan baik. Namun Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberikan sejumlah catatan.
Menurutnya, penanganan arus mudik-balik Lebaran 2024 sudah baik, tetapi tahun-tahun berikutnya harus terus ditingkatkan.
"Pertama, perbaikan barrier untuk contraflow. Tahun depan kita harapkan akan lebih bagus sehingga kejadian di kilometer 58 (Tol Jakarta-Cikampek) itu bisa terhindarkan," ujarnya di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Ia mengatakan selain pemasangan barrier, yang patut diperhatikan adalah perilaku dari pemudik.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Bupati Sleman ajak kaum perempuan kembangkan potensi yang dimiliki
Apabila perilaku pemudik tak bisa dipertanggungjawabkan, kata dia, usaha pemerintah akan sia-sia.
Catatan kedua, kata dia, mulai tahun depan pemerintah pusat berencana akan membentuk area istirahat di luar area tol dengan melibatkan pemerintah daerah.
Upaya ini untuk mengantisipasi kepadatan di area istirahat dalam tol yang sering menjadi sumber kemacetan saat arus mudik maupun balik.
"Terutama untuk memberikan dukungan kebutuhan-kebutuhan untuk fasilitas umum, seperti misalnya toilet darurat, ketersediaan air bersih, penambahan lokasi parkir. Itu semua perlu dibicarakan dengan pemerintah daerah," kata dia seperti dilansir Antara.
Baca Juga: PSS Sleman Tatap Dua Laga Sisa BRI Liga 1 Melawan Persik Kediri dan Persib Bandung
Ketiga, katanya, pemerintah akan membuka area seluas 10 hektare di Km 97 jalur Tol Jakarta-Merak sebagai buffer zone atau zona tunggu. Dengan begitu, para pemudik akan ditahan di Km 97 sebelum ke Pelabuhan Merak.
Nantinya, pemudik yang datang ke Pelabuhan Merak mereka yang sudah mendapatkan slot pemberangkatan.
"Sehingga nanti sebelum mereka mendapatkan kesempatan untuk berangkat, dia sebaiknya beristirahat dulu di zona itu, tidak di jalan tol seperti yang selama ini terjadi," kata dia.
Selain itu, pemerintah akan memperbaiki dermaga di Indah Kiat Cilegon, Banten agar bisa mengangkut kendaraan para pemudik. Saat ini, dermaga tersebut didesain untuk kapal-kapal barang.
Baca Juga: Penulis Buku Tentang Budaya, Ditemukan Meninggal di Depok Sleman, Ini Kronologi Penemuannya
