Selain menegaskan tekad untuk bekerja sama pada tingkat internasional untuk mencegah disinformasi, komunike tersebut juga menyatakan tekad para menteri menunjukkan kemauan bersama untuk bertindak solider dan kompak dalam mengekspos serangan tak pandang bulu Israel terhadap warga sipil Palestina.
"...termasuk pula terorisme (yang dilakukan) pemukim (Israel) di Tepi Barat yang menyebabkan perpindahan paksa rakyat Palestina," demikian komunike OKI.
Selain itu, Unit Monitoring Media OKI juga akan mengembangkan sebuah strategi media dengan badan media OKI dan kantor-kantor berita negara anggota sebagai upaya menangkal disinformasi Israel di tingkat internasional.
Baca Juga: Mahfud Tegaskan Pengajuan Hak Angket DPR untuk Pemilu Sangat Boleh
Strategi media tersebut disusun berdasarkan amanat dari konferensi tingkat tinggi luar biasa gabungan OKI dan Liga Arab di Riyadh, Arab Saudi, pada 11 November 2023 lalu.*