Pengawas Pemilu di Bawen Ditemukan Gantung Diri oleh Anaknya yang Berusia 5 Tahun

photo author
- Rabu, 21 Februari 2024 | 08:00 WIB
Kondisi korban dan petugas Kepolisian Polsek Bawen.  (Foto: Dok Polres Semarang)
Kondisi korban dan petugas Kepolisian Polsek Bawen. (Foto: Dok Polres Semarang)

HARIAN MERAPI - Seorang ibu rumah tangga yang diketahui sebagai pengawas TPS warga Desa Doplang, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang ditemukan tewas gantung diri, Senin (19/2/2024) malam.

Ibu muda berinsiial ID (32) ditemukan oleh anaknya yang masih usia 5 tahun saat pulang ngaji.

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Bawen AKP Solekhan, Selasa 20 Februari 2024 membenarkan kejadian tersebut.

Baca Juga: Banjir Demak-Kudus belum juga surut, masa tanggap darurat diperpanjang 14 hari

Menurutnya, korban ID ditemukan pertama kali oleh anak korban SP saat pulang dari mengaji sekitar pukul 20.30 WIB.

Korban ditemukan menggantung menggunakan selendang di tangga menuju lantai 2 rumah korban.

Anak korban kemudian memberitahu kepada ayahnya (suami korban) Mahmud (34), yang pada saat kejadian sedang berjualan di angkringan tidak jauh dari rumah.

Baca Juga: Aturan tentang hak-hak penerbit, benarkah mampu perkuat industri pers di Tanah Air?

Peristiwa ini dilaporkan kepada Kadus Doplang selanjutnya melaporkan ke Polsek Bawen. Petugas Polsek Bawen yang datang ke lokasi langsung berkoordinasi dengan pihak Inafis Polres Semarang, dan pihak medis setempat untuk melakukan pemeriksaan awal atas kematian Korban.

Dari hasil pemeriksaan korban meninggal murni bunuh diri. Hal ini diperkuat oleh keterangan tenaga medis yang ikut melakukan pemeriksaan terhadap jenazah.

"Kami lakukan pemeriksaan awal pada korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Dan sesuai tanda-tanda pada korban bunuh diri, hal tersebut kami temukan semua pada tubuh korban," ujar Setyoningsih S. SIT., bidan Desa Doplang.

Baca Juga: Seleksi Pemain Timnas U-16 Melalui Internal Game Hari Kedua Berlangsung Ketat

AKP Solekhan mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan kepada saksi saksi maupun keluarga korban. Menurut keterangan suami korban dan ibu kandung korban, merupakan pribadi yang tertutup dan tidak ada hal hal yang janggal sebelum korban bunuh diri.

"Kami juga meminta keterangan rekan korban, yang dimana korban juga sebagai petugas Panwas Pemilu di Ds. Doplang, bahwa selama menjalankan tugasnya menjadi Panwas, korban menjalankan tugasnya dengan baik dan tidak pernah bercerita atau mengeluh tentang sesuatu," kata Solekhan.

Keluarga menuliskan surat pernyataan menolak dilakukan autopsi, jenazah langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X