Geger Dua Jenazah Ditemukan di Selter Anjing Kecamatan Sananwetan Blitar

photo author
- Selasa, 2 Januari 2024 | 07:00 WIB
Petugas mengevakuasi jenazah yang ditemukan di selter anjing di Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (1/1/2024). Dua jenazah ditemukan di tempat itu dan masih diselidiki polisi.  (ANTARA/HO-Polres Blitar Kota)
Petugas mengevakuasi jenazah yang ditemukan di selter anjing di Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (1/1/2024). Dua jenazah ditemukan di tempat itu dan masih diselidiki polisi. (ANTARA/HO-Polres Blitar Kota)

HARIAN MERAPI - Aparat Kepolisian Resor Blitar Kota, Jawa Timur, menangani temuan dua jenazah di selter anjing yang berada di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

Kasatreskrim Polres Blitar Kota AKP Hendro Utaryo mengemukakan kasus itu terungkap dari laporan warga yang resah dengan bau tidak sedap di sekitar selter tersebut. Anggota ke lokasi dan menemukan korban dalam kondisi sudah mulai membusuk.

"Saat ditemukan kondisinya sudah membusuk, kemungkinan lebih dari tiga hari. Saat ini jenazah sudah dibawa ke rumah sakit," katanya seperti dilansir dari Antara di Blitar, Senin (1/1/2024) malam.

Baca Juga: Laporan Masyarakat ke Polresta Yogyakarta Tahun 2023 Meningkat, Kasus Terbanyak Narkoba, Penipuan dan Pencurian

Pihaknya belum bisa mengetahui dengan pasti penyebab kematian korban termasuk dugaan pembunuhan, sebab ada darah di sekitar tubuh korban. Jenazah akan dilakukan autopsi sehingga bisa diketahui penyebab kematiannya.

"Tadi ada bercak darah sedikit, makanya dokter forensik yang bisa memastikan penyebabnya. Kalau dugaan ada dugaan tidak wajar, tapi kami belum bisa memastikan dan masih dalami lebih lanjut," ujarnya.

Sementara itu, Ketua RW di lingkungan tersebut, Siswanto mengatakan warga memang awalnya resah dengan bau tidak sedap yang tercium dari tempat tersebut. Ia pun nekat ke lokasi dan mengetahui ada mayat.

Baca Juga: Isu keretakan terowongan Tol Cisumdawu pascagempa Sumedang, Menteri PUPR : Masih aman dilalui

"Saya ke lokasi dan setelah investigasi ada mayat. Ternyata di dalamnya ada mayat lain juga," kata Siswanto.

Korban yang meninggal tersebut dikenal warga sekitar sebagai Erlin (47). Ia tinggal dengan pembantunya yang hingga kini belum diketahui namanya.

Saat proses evakuasi, petugas juga kesulitan sebab pintu dikunci. Hingga kemudian, dibuka paksa dan berhasil. Petugas pun masuk ke dalam rumah korban.

Di dalam rumah itu, petugas pun juga bersiap membawa tongkat panjang, sebab tempat itu terdapat puluhan ekor anjing. Sejumlah anjing dimasukkan ke ruangan dengan pagar panjang, namun beberapa di antaranya bebas. Sehingga, petugas menggunakan tongkat panjang untuk menghalaunya, sehingga proses evakuasi lebih mudah.

Jenazah kemudian berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit. Rencananya, akan dilakukan autopsi dengan melibatkan tim dari RS Bhayangkara Kediri, guna mengetahui dengan pasti penyebab kematian korban. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X