"Pemkab Sukoharjo bersama dengan Bulog terus berusaha menyediakan kebutuhan pokok pangan murah dan mudah untuk masyarakat. Salah satunya melalui GPM OP sampai di tingkat desa," lanjutnya.
Wakil Pimpinan Cabang Bulog Surakarta Andrew Ramadhan Shahab, mengatakan, stok beras yang ada sekarang di gudang sebanyak 10.000 ton.
Beras tersebut terus dimanfaatkan dimulai dari Desember 2023 ini untuk pelaksanaan program GPM OP sampai akhir tahun di wilayah Solo Raya termasuk di Kabupaten Sukoharjo. Khusus di Kabupaten Sukoharjo GPM OP akan dilaksanakan di empat sampai lima tempat.
Bulog Surakarta juga akan memanfaatkan stok beras 10.000 ton untuk persiapan pemberian bantuan dari presiden kepada masyarakat kurang mampu alokasi Januari-Maret 2024.
"Secara akumulasi stok beras sebanyak 10.000 ton Bulog masih mampu memenuhi kebutuhan sampai Maret-April 2024 mendatang atau menjelang panen raya padi," ujarnya.
Bulog juga masih akan terus menambah stok beras melalui penyerapan hasil panen padi petani lokal di Solo Raya. Diharapkan hasil panen mampu melimpah meski kondisi sekarang dihadapkan pada situasi fenomena alam yang sulit diprediksi.
"Posisi sekarang petani memang sedang tanam padi dan sangat terpengaruh cuaca dimana seharusnya sudah musim hujan tapi justru cuaca masih panas ekstrem. Mudah-mudahan nanti bisa panen raya dengan hasil melimpah dan menambah stok beras," lanjutnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan Pantau Penyaluran BLT El Nino di Banyuwangi
Andrew menambahkan, Bulog Surakarta tetap berkomitmen membantu penyediaan beras murah kepada masyarakat melalui GPM OP. Dalam setiap kali kegiatan disediakan beras sebanyak 2-3 ton.
Beras dikemas dalam wadah masing-masing berisi 5 kilogram dengan harga di bawah harga pasaran.
Dalam GPM OP Bulog Surakarta juga menyediakan bahan pokok pangan lainnya seperti minyak goreng dan gula pasir. Harga yang dijual juga lebih murah dibanding harga dipasaran.
"Kebutuhan pokok pangan pada Desember ini di masyarakat meningkat karena ada Natal dan Tahun Baru. GPM OP juga dimaksudkan untuk menekan kenaikan harga dipasaran dengan menyediakan stok barang murah dan mudah untuk masyarakat," lanjutnya.
Baca Juga: Mengenal Jim Ratcliffe, penggemar Setan Merah sejak kecil yang kini jadi pemilik sebagian saham MU
Andrew menjelaskan, antusias masyarakat membeli bahan pokok pangan dalam GPM maupun GPM OP sangat tinggi. Terbukti stok barang yang disediakan banyak yang laku terjual.