Pemkab Sukoharjo tinggal selesaikan satu gedung Sanggar Inklusi Tawangsari, 11 sudah diresmikan

photo author
- Senin, 4 September 2023 | 12:00 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani didampingi Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat meresmikan gedung sanggar inklusi di Kecamatan Kartasura.  (Foto: Wahyu Imam Ibadi)
Ketua DPR RI Puan Maharani didampingi Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat meresmikan gedung sanggar inklusi di Kecamatan Kartasura. (Foto: Wahyu Imam Ibadi)


HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo sudah memiliki 11 gedung sanggar inklusi di 11 kecamatan yang sudah diresmikan. Artinya tinggal satu gedung sanggar Inklusi lagi yang belum untuk menggenapi total keseluruhan di 12 kecamatan.

Satu gedung sanggar inklusi tersebut sekarang masih dalam proses pembangunan di Kecamatan Tawangsari dan segera diresmikan begitu selesai.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Senin (4/9) mengatakan, Pemkab Sukoharjo pada dasarnya sudah memiliki 12 sanggar inklusi tersebar merata masing-masing satu sanggar inklusi di 12 kecamatan.

Baca Juga: Ramalan cinta dan karir zodiak Cancer, Leo, Virgo Selasa 5 September 2023 hari yang menyenangkan untuk keluar

Sanggar inklusi tersebut berdiri sejak beberapa tahun terakhir. Dalam perkembangannya sanggar inklusi tersebut harus memiliki gedung sendiri untuk menjalankan aktivitas keseharian.

Tercatat sampai sekarang sudah ada 11 gedung sanggar inklusi yang selesai dibangun dan diresmikan penggunaanya. Tinggal satu gedung sanggar inklusi lagi sekarang masih dalam proses pembangunan yakni di Kecamatan Tawangsari.

"Sanggar inklusi sudah ada semua disetiap kecamatan. Artinya 12 kecamatan sudah punya sendiri. Tapi untuk gedung sanggar inklusi baru 11 kecamatan dan tinggal satu Kecamatan Tawangsari saja sekarang masih dalam proses pembangunan dan mudah-mudahan segera selesai dan diresmikan penggunaanya," ujarnya.

Baca Juga: Kakak beradik jadi korban rudapaksa di Bojonegoro, begini perhatian Mensos Tri Rismaharini

Pemkab Sukoharjo memberikan perhatian penuh baik terhadap keberadaan sanggar inklusi dan pembangunan gedung dengan memberikan bantuan. Sebanyak 11 gedung sanggar Inklusi yang sudah selesai dibangun sepenuhnya mendapat bantuan dari Pemkab Sukoharjo.

Etik Suryani menambahkan, di Kabupaten Sukoharjo saat ini telah berdiri 12 Sanggar Inklusi yang berada di setiap kecamatan. Sedangkan jumlah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang ditangani sanggar inklusi di Kabupaten Sukoharjo kurang lebih sebanyak 1.018 ABK. Saat ini ada 11 sanggar inklusi yang sudah memiliki gedung sendiri, dan sisanya 1 sanggar inklusi masih dalam tahap pembangunan.

"Harapannya tahun ini bisa tuntas 12 kecamatan punya gedung sanggar inklusi. Dua sanggar inklusi Sanggar Inklusi Kinasih Wijaya Kecamatan Kartasura dan Sanggar Inklusi Kasih Sayang Bunda Kecamatan Mojolaban baru saja diresmikan Ketua DPR RI Puan Maharani Minggu 3 September 2023 kemarin," lanjutnya.

Baca Juga: Ramalan cinta dan karir zodiak Aries, Taurus, Gemini Selasa 5 September 2023 kendalikan perubahan suasana hati

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sukoharjo Suparmin mengatakan, gedung sanggar inklusi dapat digunakan untuk meningkatkan pemahaman, kepedulian dan keberpihakan negara dan seluruh komponen masyarakat terhadap tumbuh kembang anak yang berkebutuhan khusus dan untuk membantu orang tua dalam mengatasi permalasahan pada anak secara tepat dan akurat sehingga diperoleh penatalaksanaan yang sesuai dengan kebutuhan anak dan kelurga.

Terwujudnya partisipasi semua pihak dalam peran serta upaya pemberdayaan dan perlindungan pemeluk pelayanan kesejahteraan sosial di Kabupaten Sukoharjo. Terwujudnya masyarakat yang inklusif bebas hambatan bagi peningkatan pelayanan kesejahteraan sosial berdasarkan kesetaraan.

Pembiayaan pembangunan gedung sanggar inklusi bersumber dari bantuan keuangan pada bagian pembangunan Sekretariat Daerah pada APBD Sukoharjo. Bantuan diberikan sebagai bentuk perhatian Pemkab Sukoharjo mewujudkan keberadaan gedung sanggar inklusi disetiap kecamatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X