Belum sinerginya masyarakat setempat dengan dinas terkait, tampaknya membuat pengembangan objek wisata Puncak Suroloyo Kulon Progo tidak maksimal.
Baca Juga: Bamsoet raih gelar doktor dari Unpad, begini komentar Presiden Jokowi
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dukuh Keceme, Dwi Eko Purnomo. Bahwa, masyarakat setempat merasa tidak memiliki objek wisata alam Puncak Suroloyo Kulon Progo karena berbagai alasan.
Hal senada juga diungkapkan oleh pengamat politik dan kebijakan pemerintah, Arif Nurul Imam, yang merupakan putra daerah asli Samigaluh, Kulon Progo.
Dia mengatakan, bahwa pengelolaan objek wisata Puncak Suroloyo butuh pembenahan. Masyarakat dan pemerintah setempat tidak bisa berjalan sendiri-sendiri, dan harus bersinergi.(*)
