pariwisata

Objek Wisata Gunungkidul Buka 100 Persen untuk Kunjungan Wisatawan, Ini Alasannya

Jumat, 10 Juni 2022 | 11:30 WIB
Objek wisata pantai di Gunung Kidul. (Foto ANTARA/Sutarmi)




GUNUNGKIDUL, harianmerapi.com - Ini kabar gembira buat wisatawan dan pelaku wisata.


Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul telah membuka objek wisata dengan kunjungan wisatawan 100 persen pasca Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 aglomerasi di DIY.


Kabar gembira tersebut disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Gunung Kidul Mohamad Arif Aldian di Gunung Kidul, Jumat (10/6/2022).

Baca Juga: Keluarga Besar PKB Berkabung, Ketua Dewan Syuro KH Dimyati Rois Meninggal

Ia membenarkan bahwa kapasitas seluruh destinasi wisata saat ini sudah bisa 100 persen.

"Kebijakan itu sesuai dengan aturan yang sudah terbit sebelumnya. Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terakhir, kapasitas kunjungan wisata memang sudah bisa 100 persen," kata Arif.

Namun demikian, ia mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Gunung Kidul tetap mematuhi protokol kesehatan selama berkunjung, termasuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga: Cerita Horor Penjual Mie Tik Tok yang Diperingatkan Suara Gaib Tak Boleh Jualan di Wilayahnya

Berkaitan dengan status baru PPKM aglomerasi DIY, Arif mengatakan masih menunggu detailnya secara lebih lanjut. Sebab meski sudah diumumkan, masih diperlukan aturan turunannya.

"Jadi kami masih menunggu kebijakan lebih lanjut dari Gubernur DIY dan Bupati Gunung Kidul," katanya.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Gunung Kidul Sunyoto mengatakan saat ini sudah bisa 100 persen. Namun kepatuhan protokol kesehatan (prokes) tetap jadi prioritas.

Baca Juga: Orang Tua dan Wali Boleh Hadir Dalam Wisuda, Rektor UMY: Kita Wajib Terus Belajar

"Berdasarkan pengamatan di lapangan sebagian wisatawan juga masih mengenakan masker dan tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Ia pun berharap momentum ini dimanfaatkan Pemkab Gunung Kidul untuk lebih meningkatkan angka kunjungan. Terlebih sebentar lagi sudah memasuki masa libur sekolah.

"Semoga libur sekolah ini menjadi awal pulihnya kunjungan wisatawan ke Gunung Kidul," katanya.*

Halaman:

Tags

Terkini