Waspadai gagal jantung, ini gejala, penyebab dan penanganannya, ikuti petunjuk dokter

photo author
- Jumat, 27 Juni 2025 | 12:30 WIB
Ilustrasi pengobatan sakit jantung.  (ANTARA/Freepik)
Ilustrasi pengobatan sakit jantung. (ANTARA/Freepik)



HARIAN MERAPI - Masyarakat perlu mendapat informasi terkait kesehatan jantung, antara lain tentang gagal jantung.


Apa itu gagal jantung, seperti apa gejala dan penyebabnya, dan bagaimana pula penanganannya ?


Gagal jantung adalah kondisi saat jantung tidak mampu menyuplai darah ke bagian tubuh lainnya, yang dapat menyebabkan fungsi beberapa organ tubuh menjadi tidak maksimal atau bahkan terhenti.

Baca Juga: Ramalan zodiak Cancer besok Sabtu 28 Juni 2025 soal cinta dan karir, sampaikan maksud Anda secara halus dan anggun melalui tindakan

"Gagal jantung adalah sindrom klinis yang ditandai gejala utama seperti sesak napas, pembengkakan di pergelangan kaki, dan mudah lelah saat beraktivitas," kata dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Novi Yanti Sari dari Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk dan Lippo Village dalam keterangan tertulisnya pada Kamis.

Menurut dia, gejala gagal jantung sering disertai tanda-tanda fisik seperti peningkatan tekanan vena jugularis, suara ronkhi di paru-paru dan edema perifer.

Kondisi itu terjadi akibat kelainan struktural dan/atau fungsional pada jantung yang menyebabkan peningkatan tekanan di dalam ruang jantung dan/atau penurunan kemampuan jantung memompa darah, baik saat istirahat maupun saat melakukan aktivitas fisik.

"Gagal jantung paling sering disebabkan oleh disfungsi otot jantung (miokardium), baik sistolik, diastolik, atau kombinasi keduanya," kata dokter Novi.

Ia menjelaskan bahwa gagal jantung sisi kiri dan sisi kanan berbeda.

Baca Juga: Telkomsel Kenalkan Inovasi Roaming RoaMAX Prestige yang Bisa Diakses 180 Negara

Gagal jantung sisi kiri menyebabkan penumpukan cairan di paru-paru yang ditandai dengan gejala sesak napas, sedangkan gagal jantung sisi kanan lebih sering menimbulkan pembengkakan di tungkai dan perut akibat penumpukan cairan di sistem sirkulasi tubuh.

Penyebab gagal jantung seringnya adalah penyakit kardiovaskular seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, dan gangguan katup jantung.

Penyakit metabolik kronis, autoimun, infeksi virus seperti viral myocarditis, gangguan irama jantung (aritmia) seperti fibrilasi atrium atau takikardia ventrikel yang mengganggu efisiensi pompa jantung juga bisa menyebabkan gagal jantung.

Orang yang menderita hipertensi, penyakit jantung koroner, diabetes, atau obesitas, dianjurkan untuk meningkatkan kewaspadaan, karena mereka tergolong kelompok yang paling berisiko mengalami gagal jantung. Risiko gagal ginjal kian besar pada kelompok orang lanjut usia.

Beda gagal jantung dengan serangan jantung

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X