Petung Jawa weton Senin Wage 23 Januari 2023, layaknya pohon besar berakar ke tanah tak bergeming kena angin

HARIAN MERAPI - Layaknya pohon besar berakar kedalam tanah tidak bergeming kena angin

Simak artikel berikut membahas Petung Jawa weton Senin Wage 23 Januari 2023 (1 Rejeb 1956 Ehe).

Bakat pandai bicara, 'pinter omong, pamicara' atau tulisan pengganti omong, pepesthenne punya antibodi.

Baca Juga: Pengalaman misteri Jamin saat bekerja di proyek, pergi kondangan dijemput bus misterius

Petung Jawa weton Senin Wage 23 Januari 2023 masuk Wuku Mandasiya kasinungan, 'adhem parentahe, dadi pangaubane wong kawelas asih, watake kukuh lan diluluti ing wong akeh, akeh rejekine'.

Gaya bicaranya enak membuat sejuk yang mendengarkan, menjadi tempat berlindung orang-orang yang menderita, kokoh dalam pendirian dan disenangi banyak orang, membuat banyak keberuntungan. 

'Candrane kadya watu item ana ing paturon, lan kekayon gedhe jero pancere, watake kaliwat sabar ing ati, nanging yen wis metu nepsune sok nemeni'.

Layaknya pohon besar berakar kedalam tanah tidak bergeming kena angin, sabar ada batasnya kalau sudah marah sulit dikendalikan.

Rentan sakit, 'balung, puser lan weteng', balung linu-linu, puser njebebeg dan weteng gampang kembung, muneg-muneg, sebah rasanya mau muntah.

Baca Juga: RS Mardi Rahayu Kudus sambut baik Permenkes soal kenaikan biaya rawat inap peserta BPJS Kesehatan

Jangan dibiarkan begitu saja, karena sakit bisa tambah serius.

Sumber penyakit adalah, 'tirta yakni toya lan angin', jangan banyak begadang, keluar malam, apalagi berhujan ria, karena angin malam sungguh tidak baik untuk kesehatan.

Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari marabahaya.

Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'rahayu, gaweya kawisajan jala seser becik tur padha suka'.

Dalam berburu rezeki tidak ada masalah yang berarti, semua pekerjaan menghasilkan. Memasang perangkap penangkap ikan, hasilnya memuaskan.