HARIAN MERAPI - Kisah misteri dalam acara rampogan macan di Kraton Yogyakarta.
Mas Bei diterkam harimau tidak mempan karena punya ajian lembu sekilan.
Zaman dulu, setiap Lebaran tiba, Kraton Yogyakarta Hadiningrat mengadakan acara rampogan macan.
Acara digelar di Alun-alun Lor depan kraton.
Rampogan Macan adalah membunuh harimau secara beramai-ramai. Selain Prajurit Kraton, siapa pun boleh mengikuti acara tersebut.
Syaratnya, harus mempunyai nyali yang besar. Macan dibunuh beramai-ramai menggunakan tombak.
Acara yang untuk zaman sekarang bisa dibilang sadis, kala itu banyak sekali penggemarnya.
Ribuan orang mengelilingi Alun-alun untuk menonton pertunjukan tersebut.
Salah satu peserta rampogan macan kala itu adalah Mas Bei Surosantjoko.
Artikel Terkait
Cerita Horor Mencari Nomor Togel di Makam Mbah Pare Anom Gunung Pare Diadang Dua Macan Putih
Percaya Tidak Percaya, Sering Ada Penampakan Macan Besar di Makam Keramat Tegalrejo
Percaya tidak Percaya, Mbah Sumo yang Sakti Pergi dengan Kendaraan Macan
Kucing Putih Keturunan Anggora Diberi Nama Anoman Jika Malam Berubah Menjadi Macan
Misteri makam istri Pangeran Diponegoro di Tegalrejo yang keramat dan katanya sering ada penampakan macan