HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman Pak Bunder seorang penjual bakso.
Ia tertarik membeli akik hijau lumut dan kemudian ada hal yang di luar dugaan.
Pasar itu ramai setiap pagi. Tentu saja beragam dagangan tumpah ruah di situ untuk dikomersialkan.
Baca Juga: Pengalaman misteri kurator museum saat kerja lembur di Maryhill Museum of Art yang angker
Selain dijual barang-barang kebutuhan rumahtangga, juga ada los penjualan batu akik.
Lokasinya di luar pasar. Waktu itu sedang booming batu akik, sehingga lokasi itu terbilang amat ramai.
Berjenis-jenis batu akik dijual. Dari kecubung, kul-buntet, mata kucing sampai merah delima.
Tentu saja yang disebut belakangan ini harganya mencapai puluhan juta. Itu kalau barangnya asli.
Tapi jarang orang berhasil menjumpai akik itu. Konon akik itu memiliki khasiat yang hebat.
Bahkan ada yang mengatakan, pemakainya bisa kebal akan senjata tajam dan peluru timah.
Faktanya, yo embuh. Tapi harus diakui, banyak orang meyakini akan khasiat akik-akik berkualitas.
Kecubung pengasihan misalnya, dipercaya mampu membuat pemakainya dikasihi banyak orang.
Yaaah, bisa saja begitu kalau si pemakai memang bertabiat santun dan welas asih terhadap sesame.