“Kowe arep ngopo ganggung aku (Kamu mau apa mengganggu saya)?” tanya kakekh Joko pada sosok berwujud perempuan cantik itu.
“Aku seneng kowe mas Joko (aku senang sama kamu Mas Joko),” jawab si perempuan gaib.
“Ora susah, aku wis duwe isri (Jangan, saya sudah punya istri),” kara kakek Joko.
“Dimadu ora popo mas (dimadu saya juga mau Mas),” kata si perempuan itu ngeyel.
Rupanya wanita tersebut adalah lelembut atau wewe gombel yang tinggal di pohon gayam pinggir Kali Progo.
Malam-malam selanjutnya, makhluk halus tersebut mendekati nenek Salimah.
Intinya si wewe minta izin buat apel kakek Joko. Tapi nenek Salimah tak mengizinkan.
Saking jengkelnya, nenek Salimah kemudian mengencingi pohon gayam.
Baca Juga: Kejadian misteri dialami Pak Lan setelah memasang patok batas tanah kas desa tanpa permisi
“Waduh bauuuu ......” kata si wewe yang lantas pergi entah kemana dan tak pernah lagi mengganggu kakek Joko dan nenek Salimah. - Semua nama samaran - (Seperti dikisahkan Puji di Koran Merapi) *