HARIAN MERAPI - Menurut Petung Jawa weton Selasa Pon 4 Oktober 2022 (8 Mulus 1956 Ehe), pandai bicara kokoh dalam pendirian
Bakat pandai bicara, 'pinter omong, pamicara' atau tulisan pengganti omong, pepesthenne bisa jadi dukun atau penghusada.
Petung Jawa weton Selasa Pon 4 Oktober 2022 masuk Wuku Kulawu kasinungan, 'bisa mbungahake sa pepadhane, kukuh tatag pambekane tur tanggon, gedhe dhaulate, akeh begjane'.
Baca Juga: Korban tewas 125, Tragedi Kanjuruhan duduki posisi 3 kerusuhan sepak bola terburuk sepanjang masa
Dapat membahagiakan orang lain, kokoh dalam pendirian dan tahan banting, berwibawa di lingkungan nya, banyak keberuntungannya.
'Lambange kadidene, peksi Dewata kumpul, tegese awet lamun wewayuhan, bisa atut runtut'.
Dalam mencari rezeki tidak hanya satu sumber tetapi banyak sumber pendapatan, dan langgeng terus-menerus. Rentan sakit, 'gulu, suku lan sirah'
gulu cengeng-cengeng, suku ngethok-ngethok dan sirah cumleng, pusing tujuh keliling.
Baca Juga: Cerita Reva, juru masak yang ditemukan selamat dari kebiadaban KKB: Sembunyi di kubangan lumpur
Istirahat yang cukup, agar esok kembali fit masuk kerja.
Sumber penyakit adalah, ' lepas yakni lara awit kersaning Allah'.
Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari malapetaka.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'ala, aja lunga-lunga, katempuh ing lekara'.
Baca Juga: Upaya regenerasi penulis sastra Jawa, Paramarta adakan workshop geguritan dan cerkak
Dalam berburu rezeki banyak rintangan yang harus diselesaikan, belum semua pekerjaan menghasilkan.