harianmerapi.com - Berikut ulasan singkat Petung Jawa weton Sabtu Pahing 25 Juni 2022 (25 Dulkaidah 1955 Alip).
Memiliki bakat serba bisa, 'sadengah, apa wae bisa utawa apa kang cinandhak dadi' , pepesthenne banyak ilmu.
Petung Jawa weton Sabtu Pahing 25 Juni 2022 akhir Wuku Langkir kasinungan, 'gedhe kanepsone ora ngeman ing ragane, ora kena ingauban, arame wicarane'.
Baca Juga: Cerita Horor di Ruas Jalan itu Sering Terjadi Kecelakaan Maut, Ternyata .....
Kemauannya besar, tidak mengukur kemampuan fisiknya, tidak mau disaingi siapa saja, banyak bicara tetapi bermanfaat untuk orang banyak.
'Sengkala bilahine kadurjanan lan tetukaran', menderita lantaran terlibat tindak kejahatan, atau bertengkar dengan teman atau sanak saudara sendiri.
Rentan sakit, 'lesu, lambung lan weteng', lesu lantaran banyak job tetapi pemasukan kecil, lupa makan dan minum membuat lambung kosong penyakit mag-nya kumat,
akibatnya weteng gampang kembung, muneg-muneg, sebah rasanya mau muntah.
Jangan dibiarkan begitu saja, karena sakit bisa tambah parah.
Sumber penyakit adalah, 'tirta yakni toya lan angin' , jangan keluar malam, begadang apalagi berhujan ria, karena angin malam sungguh tidak baik untuk kesehatan.
Perbanyak amal ibadah dan.mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'rahayu, memarangana (tegese rembug arsa bebesanan) becik, aweha pangan wong patangpuluh padha suka'.
Dalam berburu rezeki tidak ada masalah yang berarti, semua pekerjaan menghasilkan.
