harianmerapi.com - Kumpulan cerita horor dan mistis tentang andong yang melewati jembatan, tiba-tiba kuda mogok tak mau jalan yang tentu saja membuat sang kusir bingung.
Jembatan Graulan yang melintas di atas sungai Serang menghubungkan desa Wates dengan Giripeni.
Sebelum direnovasi dahulu konstruksinya berbahan besi. Kini jembatan itu berbahan cor beton.
Baca Juga: Meraih Kebahagiaan Hidup Dunia dan Akhirat, ini Beberapa Hal yang Perlu Dilakukan
Konon dulu ada sosok makhluk halus yang menunggunya. Bagi Pak Wito yang rumahnya berdekatan dengan jembatan, sudah paham sosok penunggu tersebut.
Sebagai penjual gule angkringan, pak Wito sudah bangun tidur sekitar pukul dua.
Rutinitas yang dikerjakan dari menyembelih kambing, menguliti sampai memasaknya bersama istrinya dibantu seorang tetangga.
Ketika mengerjakan itu Pak Wito sering melihat sosok lelaki tua berpakaian jawa.
Sosok itu terlihat berjalan dari ujung sebelah utara jembatan menuju ke selatan dan tak nampak lagi ketika sudah sampai di tengah-tengah jembatan.
Baca Juga: Hari Pertama Java Jazz Festival Diramaikan JOJO dan Kolaborasi Erwin Gutawa
Kehadiran makhluk halus itu juga Pak Wito rasakan ketika sedang mencuci brodot atau jeroan kambing di sungai walaupun tak menampakkan diri.
Hal itu tak menjadikan pak Wito takut, bahkan kehadiarnnya dianggap sebagai teman.
Ketika sedang asyik mencuci brodot dia terusik suara seperti ada orang bermain air atau ciblon yang suaranya terdengar jelas ditelinganya.
Suatu malam ketika sedang duduk-duduk di depan teras rumahnya, dari sebelah utara ada dokar berjalan menuju selatan.
Sesampai di ujung utara sebelum masuk jembatan Graulan, tiba-tiba kuda mogok tak mau berjalan.