Tapi kedai tempatnya bekerja sedikit bergaya kuno. Di kedai itu, berkali-kali Rangga dikagetkan dengan penampakan makhluk halus.
Terutama hantu itu berwajah perempuan, seolah-olah minta tolong kepada Rangga untuk membawanya pergi.
Dari perasaan takut, akhirnya Rangga jadi terbiasa bersahabat dengan hantu perempuan itu.
“Kamu harus kuliah sambil magang kerja disana.” Itu pesan Papa ketika aku berangkat ke Australia.
“Papa harap, selepas kamu kuliah, kamu bisa memegang anak perusahaan Papa di Malang, Jawa Timur.”
Aku hanya mengernyitkan dahiku, karena baru kali ini Papa cerita kalau punya usaha di Malang. (Seperti dikisahkan Vito Prasetyo di Koran Merapi) *