harianmerapi.com - Waspada jika meninggalkan rumah dalam kondisi kosong. Bisa jadi mengundang makhluk halus untuk datang. Apalagi jika rumah dekat dengan sumur tua yang dianggap keramat.
Heri berkunjung ke rumah orang tuanya di Sambeng. Guna menjaga keamanan, rumahnya yang ditinggal dipasang alarm digital yang bisa kirim sinyal ke HP-nya.
Terutama bila ada orang yang menginjak ruangan rumahnya. Malam itu Heri gelisah tak bisa tidur, lantaran HP yang dibawa berbunyi terus.
Baca Juga: Syahrut Tarbiyah, Mendidik Diri dan Umat Selama Bulan Ramadhan
"Berarti ada yang masuk rumah," batin Heri.
Bahkan berulang-ulang berbunyi sehingga cukup mengganggu pikirannya.
"Paling keinjak tikus atau korslet, Her!" kata kakaknya mencoba menenangkan pikiran Heri.
Karena diliputi rasa penasaran, segera ia menghubungi tetangga sebelah minta untuk menengok rumahnya yang ditinggalkan itu.
"Wil, tulung tilikono omahku!"
Dawil segera siaga dengan mengajak temannya, Okin. Mereka mengecek keberadaan rumah yang alarmnya bunyi.
Okin mengintip dari balik pintu kaca dengan tirai yang tersingkap. Siapa tahu ada gelagat yang mencurigakan. Begitu melihat dalam ruang.
Baca Juga: Telinga Disumpal Headset Terdengar Suara Allahu Akbar Menggelegar dan Gagal Menikmati Pisang
"Lha dalah....!"
Okin melihat seorang ibu dan anak usia 4 tahun. Mereka sedang duduk di ruang itu.
"Hadew, kamu hanya ngerjaian saya bro! Istri dan anakmu ada gitu kok!" kata Okin kepada Heri lewat HP.
"Ini istri dan anakku ikut tak ajak ke sini!" sanggah Heri.
"Ha...terus yang di dalam rumah itu siapa?"
Tanpa pikir lama, Okin segera ambil langkah seribu, berlari secepatnya. Sementara Dawil kebingungan saja. "Ada apa Okin. Kaya orang ketakutan saja!"
