harianmerapi.com - Orang tua selalu bilang jangan bermain atau keluar rumah menjelang petang, karena saatnya makhluk halus keluar lewat penampakan. Bisa berapa apa saja, termasuk suster ngesot.
Sebuah pengalaman horor seperti itu dialami Tantri. Kala itu hari sudah menjelang petang atau Maghrib ketika Tantri harus pulang. Dia keasyikan main di rumah pakdenya hingga tanpa terasa hari sudah gelap.
Gadis kecil berusia 11 tahun itu, mau tidak mau, berani tidak berani harus pulang sendiri dengan berjalan kaki.
Baca Juga: Hati-hatilah dengan Fitnah karena Termasuk Dosa yang Tak Terampuni Oleh Allah SWT
Kedua orang tuanya sudah pesan, supaya dia pulang sendiri, jangan sampai merepotkan pakde. Maka, menjelang adzan Maghrib, Tantri pamitan.
Perjalanan dari rumah pakde ke rumahnya cukup jauh. Dia harus melewati sebuah lapangan bola yang minim penerangan tak jauh dari rumah pakde, dilanjut melewati makam orang-orang Jawa yang berbentuk bukit, kemudian melewati kampung yang tidak terlalu sepi.
Kampung ini memiliki penerangan yang cukup, jadi rasanya tak jadi masalah. Namun, keluar dari kampung itu, dia harus melewati jalan aspal yang tak terlalu lebar yang sangat sepi.
Di sebelah kanan jalan adalah perkebunan karet, sedangkan di sebelah kiri adalah makam cina yang cukup luas.
Baca Juga: Cerita Mistis Diberi Uang Oleh Sosok Laki-laki Naik Kuda HitamJantan Beraroma Kemenyan
Tantri berjalan seorang diri. Sebenarnya dia merasa takut juga, tapi dia tak punya pilihan. Rumahnya yang ada di ujung makam cina itu, cuma ada satu akses jalan saja.
Tantri berjalan setengah berlari saat melewati lapangan dan makam Jawa. Dia sedikit tenang saat melewati kampung. Di kampung itu anak-anak masih banyak yang bermain. Penjual sate dan bakso juga masih ramai pembeli.
Ketika sampai di ujung kampung, Tantri mulai deg-degan. Perlahan dia berjalan menyusuri jalan menanjak keluar dari kampung itu.
Memasuki jalanan yang sepi, tiba-tiba dia merasa merinding seolah ada angina yang merambatinya. Tantri menangkupkan jaketnya.
Baca Juga: Sedang Mancing Ikan Gabus Diganggu Pesawat Drone dan Sialnya Naik Motor Malam Hari Diterjang Banjir
Dan Tantri hampir tersentak namun tak keluar suara ketika tiba-tiba di hadapannya tampak seorang wanita dengan pakaian seperti suster ngesot menyeberangi jalan, dari makam cina menuju ke perkebunan karet.