"Dirham ayo kamu ngomong sendiri apa maksud kedatanganmu ke sini," kata Pak Wiryo setelah Sisar duduk di kursi.
"Njih Pak. Begini Bu, bapak kesini untuk mengajak ibu pulang ke rumah. Mari kita bicarakan baik-baik masalah kita di rumah. Jangan sampai kita merepotkan bapak ibu di sini," kata Dirham.
"Bukankah selama ini kita sudah sering bicara baik-baik, tapi mana hasilnya. Sudahlah ibu mau istirahat dulu saja di sini. Soal bagaimana nanti ke depannya, biarlah nanti waktu yang bicara," jawab Sisar yang memang sudah berketetapan untuk berpisah dengan Dirham.
Berbagai cara Dirham merayu istrinya untuk diajak pulang, tapi Sisar tetap tak bergeming. Tak kurang Pak Wiryo ikut membujuk tapi tak ada perubahan sikap Sisar. Terpaksa Dirham pun pulang dengan tangan hampa. (Bersambung) *
