HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman horor diteror kuntilanak dari Kerkof Temanggung seri 5
Dicekam rasa takut maka sampai ke kamar mandi pun minta ditemani Monic.
Masihkah teror kuntilanak itu berlanjut?
Ibu memberikan Dinglo (seperti laos tapi baunya tidak enak, konon demit tdk suka dengan bau tanaman ini).
Aku dan mas Pri beranjak dari rumah mas Ketut.
Aku diantar pulang ke kost numpang tidur di kamar Monic, karena saat itu hanya ada Monic di kos.
Ke kamar mandi pun aku ditemani Monic. Malam itu Monic benar-benar jadi pahlawanku.
Waktu sudah menunjukkan jam 1 malam, aku belum bisa tidur.
Beberapa menit mataku mulai mau tertutup, tiba-tiba "brak" pintu kamar seperti ditendang, dan seketika itu juga ada suara kain diseret.
Audzubillahiminzalik, jantungku seperti berhenti, keringat dingin mulai keluar.
Monic kubangunkan tapi sama sekali tidak bergerak.
Aku terus melapalkan ayat-ayat pendek, suara kain diseret itu lambat laun hilang, namun sekali lagi "braak" aku berusaha membangunkan Monic, bukanya Monic bangun tapi dia seperti bukan Monic.
Mon, Mon bangun.