HARIAN MERAPI - Sebuah kisah misteri dari keluarga dalang di Bantul.
Ki dalang mewariskan wayang tokoh Dasamuka kesayangannya pada sang putri.
Di dunia pedalangan, ada banyak fenomena menarik, baik itu berkaitan dengan wayangnya, gamelan, maupun mantra dan keris yang sering digunakan ki dalang.
Baca Juga: Pengalaman misteri Tarmidi yang tak sadar mengajak roh kembaran pacar nonton film di bioskop
Berkaitan dengan wayang, umumnya ada beberapa figure wayang yang sering dikeramatkan ki dalang.
Salah satunya adalah figure wayang Batara Guru.
Ada pula yang memberi penghargaan khusus pada tokoh Dewa Ruci, Anoman, dan lainnya.
Sesuatu yang mungkin aneh, jika ada keluarga mengkeramatkan figur wayang Dasamuka atau Rahwana.
Namun hal itu pernah terjadi pada sebuah keluarga dalang di wilayah Kasihan, Bantul.
Dalang tersebut memiliki dua anak laki-laki dan satu anak perempuan.
Pada usia uzurnya dalang tersebut hendak mewariskan wayang kepada kedua orang putranya.
Ketika wayang dihitung dan dibagi rata pada kedua putranya, semua menerima.
Namun ketika sampai pada figur Dasamuka yang jumlahnya hanya satu biji dan garapan wayang tersebut terbilang istimewa, tidak ada satu pun yang mau mengalah.
Karena saking jengkelnya, dalang tersebut mengambil gobang dan memotong (menyembelih) wayang Dasamuka tersebut menjadi dua bagian.