Bergegas dicari suara pecah itu.
Di siku-siku luar dinding kantor dan halaman. Semua baik-baik saja.
Merasa angin bernaung kencang Fauzi kembali memasuki ruang kantornya yang sederhana, namun di luar dirinya melihat dari jendela bahwa ruangan dalam tak terang lagi.
“Apa mati listrik ya?” tanya fauzi pada dirinya sendiri.
Fauzi masuk ke dalam ruangan.
Teramat gelap ruangannya, dicarinya saklar namun dirinya menuju sebuah ruangan.
Terdapat sebuah ruangan yang terang.
Ruangan itu adalah dapur, dirinya mencoba memasuki tempat tesebut, dan disitu terlihat pak Aji menyeduh kopi sambil duduk di ujung dapur.
“Pak Aji? Katanya pulang? Kok di sini?Bukannya tadi lampu dapur mati ya?”
Baca Juga: Pengalaman misteri Samad pulang dari kantor malam hari lewat jalan Kemuning, ini yang terjadi .....
“Iya Mas, saya ada pekerjaan yang belum selesai. Dari mana Mas? Ayo ngopi dulu.”
Fauzi merasa aneh. Tadi dirinya hanya keluar sebentar untuk mencari asal suara kaca pecah, namun sama sekali tidak melihat orang masuk atau gerbang pagar kantor terbuka.
“Mana motormu pak Aji? Kok saya tidak lihat?”
Pak Aji tetap meminum kopi dan mengabaikan pertanyaan Fauzi.