Sulit mencari lahan sempit di makam ini. Penduduk setempat boleh dikuburkan di sekitar makam tersebut baru puluhan tahun ini.
Istri Pangeran Diponegoro di makam tersebut—orang-orang yang sudah sepuh menyebutnya — Mbah Geger.
Baca Juga: Kisah misteri Subarkun cowok jomblo yang terjerat godaan wewe binal, maka ini yang terjadi .........
Kalau dilacak dalam buku sejarah, tak pernah sosok tersebut dipaparkan.
Kalau soal makam di Tegalrejo, buku sejarah sering menyinggungnya.
Namun, siapa saja yang dimakamkan di situ tak ada penjelasan.
Sebagaimana makam-makam keramat, tidak sedikit orang mengunjungi untuk mencari “sesuatu”.
Kalau siang hari tampak bekas-bekas kemenyan, dupa, dan kembang.
Tentu masuk makam ini ada aturan tak tertulis, seperti harus lepas sandal dan keluar dengan berjalan mundur dengan posisi berjongkok.
Bagi orang yang sering ziarah malam hari, penampakan yang sering adalah seekor macan besar.
Besarnya lebih gagah ketimbang macan-macan yang sering ditemui.
Ini soal percaya atau tidak. Tentu, tak semua orang mendapatkan penampakan.
Coba saja tengah malam ke makam tersebut, lalu tiba-tiba ada macan besar.
Mengerikan, bukan? Penampakan seringkali merupakan ujian kelulusan pelaku tirakat.