"Oh itu ke arah utara mba tadi mbaknya jalan, hmm, maaf mbak, mbak nya muslim? (Saat itu aku belum pakai jilbab)?"
"Iya Mas, Kenapa mas?"
"Gini mbak, ini kan mau Magrib, mbak cepat-cepat masuk masjid dulu, diusahakan sampai Isya."
Saat masnya berkata begitu, jantungku berdebar, aku sudah punya firasat tidak enak.
Karena penasaran, aku balik tanya. "Mas, maaf ada sesuatukah ?"
Baca Juga: Misteri bangkai kapal di pesisir pantai, saat difoto tampak bayangan puluhan orang, ternyata .....
Pemuda itu menjawab "Iya mbak, mbak diikutin dari tadi,".
Jantungku langsung terasa berhenti, badanku panas dingin.
"Miss kuntilanak ya mas? sekarang posisinya dimana?"
Jawab pemuda itu, "Inggih mba, baju putih lusuh, sekarang posisinya di atas pohon, memandang ke arah mbak, wajahnya seram mbak, maraah banget"
Masya Allah, dia mengikuti aku, sekarang malah glendotan di pohon McD ini.
Mendengar cerita mas tersebut, aku hanya bisa lunglai saat itu.
Mas Andri pun aku telpon, dia jelas sangat kaget. *