harianmerapi.com - Seorang dukun biasanya melakukan pengobatan pada orang sakit. Namun ada cerita misteri ketika seorang dukun memiliki selendang gaib yang digunakanny untuk melakukan pencurian.
Dukun Kempi mengantar tamunya keluar rumah, seorang lelaki dan istrinya yang membawa bayi yang baru saja dilahirkan.
Setelah tamunya mengilang di kegelapan malam dukun Kempi masuk rumah langsung memperhatikan selendang hitam pemberian tamunya.
"Saya tak bisa memberinya uang untuk biaya persalinan istri saya tapi terimalah selendang ini, kau bisa mendapatkan apa saja yang kau mau dengan benda ini," itulah ucapan sang tamu sebelum pergi.
Dukun Kempi membuktikan kesaktian selendang itu. Ketika pergi ke pasar orang-orang dijumpai seperti tak melihat dirinya, ia bisa menghilang niat jahil pun yang berkembang menjadi niat jahat.
Di pasar mengambil apa saja yang ia mau, di toko menggasak uang dan perhiasan. Semua berjalan sukses karena yang dilakukan tanpa terlihat mata.
Bulan berganti tahun dukun Kempi menjadi orang kaya raya dan tak mau lagi menjadi dukun bayi.
Hal itu menjadi tanda tanya orang-orang di sekitarnya, dari mana dukun Kempi mendapatkan kekayaan dalam waktu singkat yang sebelum hidup sederhana.
Sampai suatu hari dukun Kempi menjalankan aksinya untuk yang kesekian kali ia langsung masuk toko perhiasan mengambil berbagai perhiasan dan tiba-tiba ia kaget.
"Pencuri tangkap!" pemilik toko dan orang-orang yang ada d itoko berteriak. "Jadi ini pelakunya pantas berulang kali barang dan perhiasan sering hilang."
Dukun Kempi langsung digelandang ke kantor polisi. Entah lupa atau memamg selendang gaib sudah luntur kesaktianya,
Baca Juga: Kisah Nyata Bayi Nangis Terus Ternyata Makan Cabe Rawit dan Maling Buku yang Didoakan Rajin Membaca
yang jelas dukun Kempi kini mengalami nasib sial gara-gara selendang gaib membawanya màsuk bui. - Semuanya nama samaran - (Seperti dikisahkan Siswanto di Korn Merapi)
*