harianmerapi.com - Berikut Petung Jawa untuk weton Minggu Legi 10 April 2022, bakat serba bisa,
'Sadengah, apa wae bisa, utawa apa kang cinandhak dadi' pepesthenne bisa jadi dukun atau penghusada.
Petung Jawa weton Minggu Legi 10 April 2022 atau 8 Pasa 1955 Alip awal Wuku Wukir kasinungan,
Baca Juga: Perjuangan Kyai Pahing Menyebarkan Agama Islam: Memukul Kentongan Agar Warga Datang ke Masjid
'saenggon-enggone bisa angreh, andhap asor budine, arum wicarane, ora kena kaungkulan sepapadhane'.
Dimana pun berada bisa adaptasi dengan lingkungan, santun dalam bergaul, baik budi, manis tutur katanya dan tidak mau disaingi orang lain.
'Sengkala bilahine kinaniaya' , menderita lantaran dianiaya orang lain, meski tidak tahu apa salahnya.
Rentan sakit,' ampeg kaya seseg, sirah cumleng, pusing tujuh keliling, dan badan panas semlenget tidak kunjung reda.
Jangan dianggap kecil, karena sakit bisa tambah menjadi-jadi. Sumber penyakit adalah, ' lepas yakni lara awit kersaning Allah '.
Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'rahayu, ngunggahna pari paring lumbung iku becik'.
Dalam berburu rezeki, tidak ada masalah yang berarti, semua pekerjaan menghasilkan.
Baca Juga: Warga Jogja Punya Modal Gotong Royong, Kelompok Jaga Warga Siap Bergerak Berantas Aksi Klitih
Menaikkan padi di lumbung, akan bermanfaat di kemudian hari. Sumber masalah berada di Tenggara menghadap ke Barat laut, selama tujuh hari janganlah menuju sumber masalah.