cerita-misteri

Pengalaman Mistis, Mengabaikan Nasihat Orang Tua Saat Istri Hamil, Si Bayi Lahir Mirip Tikus yang Dibunuhnya

Sabtu, 22 Januari 2022 | 10:00 WIB
Tedi teringan ia pernah menyiksa tikus. (Ilustrasi Pramoo Estu)

harianmerapi.com - Janganlah nasihat orang tua diabaikan, terlebih saat istri hamil. Jika dilanggar, bisa-bisa menjadi pengalaman mistis karena berakibat fatal bagi bayi yang dilahirkan.

Sejak umur tiga tahun Anisa ikut Eyangnya. Eyang Jayeng, panggilan akrabnya, teramat sangat sayang kepada cucu satu- satunya tersebut.

Dengan berjalannya waktu, Anisa menjadi dewasa dan akhirnya menikah dengan Tedi, anak orang Jakarta. Rasa sayang Eyang Jayeng kepada cucunya semakin bertambah, ketika Anisa ada tanda- tanda hamil.

Baca Juga: Menanam Harapan Terbaik bagi Orang Beriman di Tengah Badai Kehidupan

Sejak itu Eyang Jayeng tidak henti- hentinya selalu menasehati pasangan muda tersebut. “Jangan sekali- sekali kamu menyakiti hewan apa pun, ya Ted. Apalagi sampai membunuh. Ingat, istrimu sedang mengandung”, pesan Eyang Jayeng panjang- lebar.

Pesan tersebut tidak hanya disampaikan satu- dua kali saja, namun pada setiap kesempatan. Menjadikan rasa bosan bagi Tedi.

“Inggih, Yang... Kula estokaken”, begitu jawab Tedi dengan agak kesal setiap Eyang Jayeng memberi nasehat yang itu- itu juga.

“Inggih, inggih ora kepanggih!”. Begitu tetangga- tetangga Anisa menyebut Tedi.

Baca Juga: Pengalaman Mistis Bidan Desa Membantu Perempuan Misterius Melahirkan yang Tenryata Sudah Meninggal Seminggu

Malam itu tidur Tedi amat terganggu. Suara glodhagan di lemari dekat tempat tidurnya berulang kali membangunkan tidur nyenyaknya. Ditelisik, ternyata dua ekor tikus cukup besar berlarian kesana- kemari saling berkejaran.

Dengan perasaan jengkel Tedi mengambil sandal kayu milik Anisa. Dan tanpa berpikir panjang, sandal kayu cukup tebal itu dilempar kuat- kuat ke arah tikus tersebut.

Klotak! Sandal kayu mengenai kepala tikus yang di belakang. Terkena telak, tikus jatuh terlentang, namun tidak mati. "Cieet...cieeet...cieeeet...," masih terdengar rintihannya. Tidak merasa jijik, Tedi memegang ekor tikus tersebut. Dan...weeer, dibuang jauh- jauh keluar rumah.

Sementara itu bulan berganti bulan, kehamilan Anisa memasuki bulan ke sembilan. Ketika perutnya mual- mual dan merasa akan melahirkan, Anisa dilarikan ke Rumah Bersalin Kasih Ibu. Melalui proses kelahiran selama empat jam, bayi yang dikandung Anisa lahir dengan selamat.

Baca Juga: Dibohongi Suami Soal Uang Sial dan Terpaksa Ikut Salat Sunah Usai Berjamaah

Betapa kagetnya Tedi ketika bayi berjenis laki- laki yang baru saja lahir itu selesai dibersihkan. Kulit tubuhnya berwarna hitam keabu- abuan. Di atas mulutnya ada beberapa rambut, persis...kumis tikus.


Seketika itu juga Tedi ingat Eyang Jayeng. “Janganlah menyakiti hewan apa pun. Apalagi sampai membunuhnya”. Itulah nasihat Eyang Jayeng yang setiap saat didengarnya. Namun dia abaikan. - Semua nama samaran - (Seperti dikisahkan Andreas Seta RD di Koran Merapi) *


Tags

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB