Kemudian Bu Tar mencoba menggunakan rambutnya untuk mengambil batu itu, tapi malah kepalanya sakit, sehingga ditinggalkannya batu tersebut.
Bu Tar lantas memanggil anaknya yang lain, Pak Totok diminta untuk mengambil batu itu. Ternyata dengan mudah Pak Totok bisa mengambil batu tersebut lalu disimpannya.
Baca Juga: Sleman beri penghargaan bagi Ibu PAUD berprestasi, ini alasannya
Bu Tar yang semakin khawatir dengan kondisi Pak Omet akhirnya memanggil seorang kyai untuk menyembuhkanmya. Kyai meminta telur ayam untuk mengambil benda yang masuk ke dalam tubuh Pak Omet.
Setelah kyai tersebut membaca doa Pak Omet kembali sadar dan tidak bertingkah aneh lagi. Setelah itu kyai memecah telur yang digunakan tadi dan ternyata di dalamnya ada jarum emas dan taring harimau.
Kyai menyuruh Bu Tar membuang benda tersebut ke sungai sebelum 24 jam, karena kalau sudah 24 jam belum dibuang maka benda tersebut akan masuk lagi ke dalam tubuh Pak Omet. - Semua nama samaran - (Seperti dikisahkan Muhammad Taufik Muyassar di Koran Merapi) *