harianmerapi.com - Mengurangi ketegangan sehari-hari simak Cerita Lucu dan kisah nyata tentang cara guru menangani murid yang bandel
Juga Cerita Lucu atau kisah nyata ketika sedang terburu-buru sampai lupa mengembalikan helm abang ojek.
Kumpulan Cerita Lucu atau kisah nyata ini dikutip dari rubrik Terjadi Sungguh sungguh yang sudah tayang di Koran Merapi.
"Saat duduk di bangku kelas enam sekolah dasar, wali kelas saya sangat menerapkan kerapian," tulis Leli Erwinda, warga Jl. Kepodang Kelurahan Susunan Baru, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung.
Ia meminta semua murid menyampul seluruh buku. Meski demikian, ada saja murid yang membandel.
Saat pengumpulan tugas untuk dikoreksi, buku-buku tak bersampul tetap berada di meja guru.
Lalu dikembalikan pada murid dalam keadaan sudah disampul pakai koran oleh wali murid kami.
Baca Juga: Bekerja Mencari Nafkah adalah Tugas Mulia yang Dicontohkan Para Nabi dan Rasul
Hal itu membuat teman saya yang bandel merasa malu, karena seakan tidak mampu membeli sampul buku.
Sementara Agnes Irene Rau, wrga Jl. Sultan Alaudin, Kel.Mekar Sari, Kec. Balikpapan Tengah, Kalimantan Timur bercerita saat buru-buru karena kesiangan.
Akibat kesiangan bangun, semua harus aku selesaikan dengan terburu-buru. Kepanikan semakin menjadi ketika ingat motorku masih di bengkel.
Perjalanan ke puskesmas tempatku bekerja terasa lama, karena abang ojek sangat hati-hati menjalankan kendaraannya.
Lima menit lagi, nyaris terlambat. Aku langsung memberikan uang pada si abang dan berjalan cepat menuju mesin absensi.
