Adakah rokok tanpa nikotin? Jawabannya ada. Rokok berbahan daun talas yang rasanya lumayan juga

photo author
- Minggu, 15 Januari 2023 | 16:20 WIB
Rokok kretek berbahan baku daun talas dan rempah-rempah tanpa mengandung nikotin karena tidak ada bahan tembakaunya.  (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Rokok kretek berbahan baku daun talas dan rempah-rempah tanpa mengandung nikotin karena tidak ada bahan tembakaunya. (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

HARIAN MERAPI - Ulwan Hakim, warga Desa Padurenan, Kecamatan Gebog, Kudus, Jawa Tengah, berhasil menciptakan rokok tanpa nikotin. Bahannya dari daun talas.

Ide menciptakan rokok berbahan daun talas berawal ketika ia mengetahui adanya ekspor daun talas dalam jumlah besar, sehingga tertarik mencoba membuat rokok menggunakan daun talas.

"Awalnya rasanya tidak enak, ada pahit dan getirnya," tutur Ulwan Hakim, di Kudus, Minggu (15/1/2023).

Baca Juga: Dinilai punya nyali benahi sepakbola Indonesia, Erick Thohir mendapat dukungan dari para pesohor di Tanah Air

Gagal dengan uji coba pertama, lantas mencoba mengombinasikannya dengan aneka daun lainnya, seperti daun pepaya, daun teh, hingga daun kopi.

Setelah melakukan serangkaian uji coba, akhirnya dirinya menemukan racikan rokok daun talas dengan sejumlah bahan rempah yang totalnya ada 17 bahan.

Hanya saja, dia enggan menyebutkan bahan campurannya, mengingat rokok daun talas hasil produksinya mulai diuji coba di pasaran.

Baca Juga: Ini lho, produk kebersihan untuk menjaga area kewanitaan berbahan alami

Sementara harga jual per bungkus dengan isi 12 batang sangat murah, hanya Rp5.000, mengingat tidak ada cukai seperti rokok berbahan tembakau.

"Saya juga sudah berkonsultasi dengan pihak Bea dan Cukai, rokok yang diproduksinya karena tanpa bahan tembakau dan tidak mengandung nikotin tentunya tidak dikenakan cukai," ujarnya.

Dalam peraturan perundang-undangan, kata dia, hanya menyebutkan produk yang dikenakan pita cukai, yakni rokok berbahan tembakau, vape, dan minuman beralkohol.

Baca Juga: Kapan realisasi integrasi Solo Cultural Center dengan Masjid Raya Sheikh Zayed di Kota Surakarta?

Untuk sementara ini, imbuh dia, sudah diproduksi satu bal atau 200 pak rokok. Sedangkan pemasarannya di wilayah Sumatera, Jambi dan beberapa daerah di Jawa.

"Respons dari masyarakat yang biasa merokok memang bervariasi, namun sudah banyak yang memberikan apresiasi sehingga banyak yang berminat sebagai alternatif bagi perokok berat yang sulit meninggalkan rokok tembakau," ujarnya.

Tanaman talas selama ini dikenal masyarakat jawa dengan sebutan tanaman lompong atau tumbuhan berumbi. Talas atau taro merupakan tanaman tropis yang banyak ditemukan di Asia Tenggara dan Selatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X