harianmerapi.com - Kelinci selain cocok dijadikan sebagai satwa klangenan, dapat juga disembelih dan dimanfaatkan dagingnya. Bagian daging dari satwa jenis ini mempunyai tekstur halus. Dari segi warnanya tampak sedikit pucat dan hal ini menandakan punya kadar lemak rendah.
Bagian daging maupun hati kelinci antara lain cocok diolah menjadi wujud sate. Sebelum dibakar terlebih dahulu diberi bumbu atau rempah-rempah alami menyehatkan.
Alhasil, kombinasi antara daging maupun hati kelinci serta bumbu-bumbu akan memberi banyak dampak bagus bagi kesehatan. Seperti dijelaskan Ny Suharni asal Bantulan Jalan Godean Sleman, bumbu untuk sate kelinci antara lain ada ketumbar, merica, jahe, daun jeruk purut serta gula merah.
Baca Juga: Jambu Air Tingkatkan Kesehatan Jantung dan Musuh Kolesterol Jahat
“Lalu saat disajikan, sate kelinci ditambah sambal kacang yang menggunakan bahan kacang tanah sangan dengan bumbu seperti kencur, bawang putih, daun jeruk dan gula merah. Ada juga sambal kecap ditambah irisan lombok yang disendirikan,” terang Ny Suharni.
Kombinasi dari daging/hati kelinci dengan bumbu atau rempah-rempah alami diyakini menjadikan punya aroma dan cita rasa enak. Selain itu juga mempunyai manfaat atau khasiat kesehatan.
Terutama daging kelinci antara lain diyakini dapat membantu mendukung stamina serta menetralkan tekanan darah, sehingga diharapkan dapat terhindar dari tekanan darah rendah maupun tinggi.
Selain itu olahan daging kelinci juga bisa berperan membantu mempercepat penyembuhan luka ataupun pasca operasi dan bisa menjadi musuh badan pegal-pegal. Ada lagi pasien yang setelah cuci darah, lalu biasa mengkonsumsi sate kelinci untuk membantu memulihkan energi.
Baca Juga: Sayur Lompong Musuh Kolesterol Jahat
Bahkan ada yang cocok untuk membantu terapi sesak nafas atau asma. Bagian hati kelinci pun mempunyai manfaat kesehatan hampir sama dengan bagian daging, tak ketinggalan bisa juga untuk membantu mengatasi sakit amandel.
“Kalau bagian otak kelinci, cukup direbus saja antara lain bisa membantu melawan vertigo dan bagus untuk kesuburan kandungan, sehingga cocok juga dikonsumsi kaum wanita yang sedang mengandung,” urainya.
Istri dari Pak Nu Sukamtoyo ini menambahkan, kalau bagian empedu dari satwa kelinci, rata-rata seukuran satu butir jagung dapat ditelan mentah. Manfaatnya antara lain bisa membantu mencegah dan mengatasi gangguan kesehatan pada jantung, asma serta membantu meningkatkan nafsu makan, misalnya bagi lansia, yang sedang atau pasca sakit.
Selain daging kelinci, daging bebek atau itik juga diyakini mempunyai banyak nilai gizi dan bagus untuk kesehatan. Sehingga ketika anak ragilnya membuat usaha soto bebek, ia maupun suaminya banyak memberi dukungan. Sebagai contoh dalam daging bebek ada zat besi, sehingga dapat berperan untuk membantu mencegah maupun menjadi musuh anemia atau kurang darah.
Baca Juga: Blackberry Bantu Jaga Imunitas Tubuh
Tak ketinggalan, dalam daging bebek juga ada zat-zat yang bisa membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan kulit, tulang, gigi serta gusi. Bisa juga menyingkirkan gas-gas yang tertimbun dalam perut, sehingga dapat berperan pula dalam membantu mengatasi perut kembung.