Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kedudukan laki-laki dan perempuan, diantaranya kesamaan dalam ibadah

photo author
- Rabu, 6 Desember 2023 | 16:40 WIB
Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kedudukan laki-laki dan perempuan, diantaranya kesamaan dalam ibadah (Dokumen: Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.)
Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kedudukan laki-laki dan perempuan, diantaranya kesamaan dalam ibadah (Dokumen: Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.)

HARIAN MERAPI - Dalam ayat-ayat Al-Qur’an yang menyebut tentang kedudukan laki-laki dan perempuan, diantaranya kesamaan dalam ibadah.

Islam yang norma-normanya berasal dari wahyu Ilahi, telah menempatkan perempuan pada posisi yang sangat terhormat dan mulia sesuai dengan kodrat dan tabiatnya, setara dengan kaum laki-laki dalam masalah kemanusiaan dan hak-haknya.

Sebagai makhluk yang dimuliakan maka Islam sangat menjaga hak-hak perempuan baik hak untuk memperoleh pendidikan maupun hak untuk bekerja atau berkarir.

Baca Juga: Masakan kepiting ada beberapa pilihan, selain cita rasanya lezat juga bermanfaat bagi kesehatan

Kitab Suci Al-Qur’an telah memberikan acuan kaitannya dengan kesamaan laki-laki dan perempaun dalam banyak hal; diantaranya:

Pertama, kesamaan dalam ibadah. Firman Allah SWT: “Maka Tuhan mereka
memperkenankan permohonannya (dengan berfirman), “Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki maupun perempuan, (karena) sebagian kamu adalah (keturunan) dari sebagian yang lain.” (QS. Ali Imran; 3:195).

Kedua, kesamaan dalam menuntut ilmu. Firman Allah SWT: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Mujadalah; 58:11).

Ketiga, kesamaan dalam bekerja atau karir. Firman Allah SWT:“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang jahiliah dahulu, dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya.” (QS. Al-Ahzab; 33:33).

Baca Juga: Tahapan Ujian Selesai, Pemkab Sukoharjo Tunggu Jadwal Pasti Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2023

Berkarir di dalam rumah adalah prioritas, dalam arti bisa juga berkarir di luar rumah.

Keempat, kesamaan dalam harta warisan. Firman Allah SWT: “Allah mensyariatkan
(mewajibkan) kepadamu tentang (pembagian warisan untuk) anak-anakmu, (yaitu) bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan. Dan jika anak itu semuanya perempuan yang jumlahnya lebih dari dua, maka bagian mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Jika dia (anak perempuan) itu seorang saja, maka dia memperoleh setengah (harta yang ditinggalkan).” (QS. An-Nisya’; 4:11).

Kelima, kesetaraan dalam penciptaannya. Firman Allah SWT: “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu.” (QS. Al-
Hujurat; 49:13).

Baca Juga: Kartu prakerja akan dilanjutkan pada tahun depan, siapkan perysaratannya

Keenam, kesamaan posisi dalam keluarga. Firman Allah SWT: “Maka ketika melahirkannya, dia berkata, “Ya Tuhanku, aku telah melahirkan anak perempuan.” Padahal Allah lebih tahu apa yang dia lahirkan, dan laki-laki tidak sama dengan perempuan. ”Dan aku memberinya nama Maryam, dan aku mohon perlindungan-Mu untuknya dan anak cucunya dari (gangguan) setan yang terkutuk.” (QS. Ali Imran; 3:36).

Ketujuh, kesamaan pahala di akhirat. Firman Allah SWT: “Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. An-Nahl; 16:97). (Oleh : Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si)*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X