PON XX Papua, Hans Christian Targetkan Meraih Medali Emas untuk DIY

photo author
- Rabu, 22 September 2021 | 22:17 WIB
Atlet menembak Hans Christian saat meraih Juara 1 pada ajang Sultan Iskandar Cup Johor Malaysia 2018.  (Foto: ANTARA/HO/dokumentasi pribadi)
Atlet menembak Hans Christian saat meraih Juara 1 pada ajang Sultan Iskandar Cup Johor Malaysia 2018. (Foto: ANTARA/HO/dokumentasi pribadi)

YOGYA, harianmerapi.com - Atlet menembak Hans Christian Pratama Tioparta Manihuruk dari kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan meraih medali emas PON XX Papua 2021.

"Saya optimistis bisa meraih medali emas dengan konsistensi dan mental bertanding," kata Hans Christian saat dihubungi di Yogyakarta, Rabu (22/9/2021).

Dia meyakini mental dan konsistensi dalam bertanding bakal memuluskan peluang meraih medali emas pada PON XX Papua 2021.

Hans percaya konsistensi dan mental bertanding telah tertanam dalam dirinya seiring pengalaman melakoni laga kejuaraan menembak di dalam dan luar negeri.

Baca Juga: Polisi Belum Pastikan Korban Terkubur Pasir Parangkusumo Tewas Saat Tapa Pendem

"Saya kira itu keunggulan saya, disamping doa tentunya. Orang bisa jago saat latihan tapi di hari-H belum tentu bisa mengeluarkan kemampuannya," ujar pria kelahiran Medan 5 Oktober 1991 ini.

Hans adalah satu dari 130 atlet yang ditunjuk sebagai anggota kontingen mewakili DIY pada perhelatan PON XX Papua untuk cabang olahraga menembak pada Oktober mendatang.

Hans menuturkan memiliki hobi menembak terinsparasi dari karakter robot polisi dalam film fiksi ilmiah "Robocop" yang populer di era 1980 sampai 1990-an.

Semasa duduk di bangku SMP, ia gemar membidik objek. Misalnya baterai kecil yang disusun berjajar lalu ditembak dari kejauhan menggunakan senapan mainan.

Baca Juga: Perjuangan Vaksinasi ODGJ di Bantul: Mau Disuntik Asal Disawer Pak Dukuh Rp 100 Ribu

"Tepat sasaran terus. Ya sudah sejak saat itu merasa cocok saja," kata warga Kabupaten Sleman ini.

Peralihan dari hobi bermain air soft gun ke olahraga tembak reaksi bermula saat ia berstatus mahasiswa di Kampus Atmajaya Yogyakarta pada 2009. Pertimbangannya, banyak kejuaraan yang bisa diikuti.

"Kalau air soft gan cuma untuk hobi enggak ada prestasinya, paling perang-perangan saja," ujar pria yang pernah menjadi pelatih menembak untuk tim polisi Sharjah Uni Emirat Arab ini.

Kegandrungan menggeluti dunia tembak menembak semakin mendalam kala Hans mampu meraih juara 1 pada ajang kejuaraan olahraga tembak reaksi air soft gun pada 2012.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aston Villa Bantai Manchester United 2-1

Senin, 22 Desember 2025 | 06:00 WIB

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X